Lubukbasung, - (ANTARA) -
Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Agam, Sumatera Barat, menyalurkan zakat sebesar Rp326 juta kepada 308 mahasiswa untuk kelangsungan pendidikan mereka.
 
Ketua Baznas Agam Isman Imran di Lubukbasung, Jumat, mengatakan sebanyak 308 mahasiswa tersebut berasal dari 16 kecamatan di daerah itu.
 
"Penyaluran zakat dilakukan di Mess Belakang Balok Bukittinggi untuk Agam wilayah timur dan Balairung Rumah Dinas Bupati Agam untuk Agam wilayah barat," katanya.
 
Ia mengatakan mahasiswa yang menerima zakat ini kuliah di perguruan tinggi yang tersebar di Sumbar maupun luar Sumbar.
 
Menurut dia, ada juga mahasiswa binaan Baznas Agam yang kuliah di Sekolah Tinggi Agama Islam Pengembangan Ilmu Al-Qur'an (STAI-PIQ) Sumbar.

Baca juga: Baznas Pasaman Barat bantu beasiswa 192 mahasiswa melalui dana zakat
 
"Zakat yang kita salurkan itu melalui program Baznas Agam, yakni Agam Cerdas," katanya.
 
Ia menambahkan, pendidikan salah satu sektor yang menjadi fokus Baznas Agam, yang sejalan dengan program bupati Agam.
 
Untuk itu, ia berharap zakat ini betul-betul memberikan manfaat bagi mahasiswa dalam kelangsungan pendidikannya.
 
Selain itu, zakat ini disalurkan sebagai bukti pertanggungjawaban kepada muzaki yang telah berzakat melalui Baznas Agam.
 
Sementara itu, Bupati Agam Andri Warman merasa bangga ketika mengetahui mahasiswa penerima zakat miliki indeks prestasi kumulatif (IPK) yang cukup tinggi.

Baca juga: Baznas ajak mahasiswa jadi duta zakat
 
“Beberapa mahasiswa yang kita tanya, rata-rata memiliki IPK di atas 3,5. Ini luar biasa, semoga bisa dipertahankan dan ditingkatkan,” katanya.
 
Menurut dia, untuk meraih IPK tinggi tidak mudah dan membutuhkan perjuangan.

Bupati juga menceritakan perjalanan hidupnya dalam menjalani pendidikan di tengah keterbatasan ekonomi.
 
Ia juga berasal dari keluarga kurang mampu, sama dengan mahasiswa penerima zakat ini. Namun, berkat kerja keras dan perjuangan, bisa mendapatkan beasiswa di perguruan tinggi.
 
Dengan kondisi itu, kata dia, kuncinya adalah tidak ada yang tidak bisa di dunia ini jika ada kemauan.

Baca juga: Baznas Jakarta Barat salurkan bantuan pendidikan kepada 500 mahasiswa
 
"Intinya kemauan. Jika ini ditanamkan dalam diri, maka semua kendala akan ada jalan keluarnya," kata Andri Warman.

Pewarta: Altas Maulana
Editor: Bambang Sutopo Hadi
COPYRIGHT © ANTARA 2023