Jakarta (ANTARA News) - Kebutuhan energi yang terus meningkat seiring tumbuhnya ekonomi nasional memerlukan energi yang terus tersedia yang bisa dipenuhi salah satunya melalui investasi pada bidang ini.

"Di sektor energi kita tahu masalah yang kita hadapi, rising demand gas, panas bumi dan minyak bumi. Tadi sudah dijelaskan oleh Menko dan Dirut Pertamina, rencana untuk (investasi) itu sudah kita laksanakan sebagian,"kata Presiden Susilo Bambang Yudhoyono saat meresmikan delapan proyek Pertamina di Teluk Jakarta, Kamis siang.

Presiden meminta  para pembantunya benar-benar melaksanakan investasi kebutuhan energi sebaik-baiknya, agar tahun mendatang bisa memenuhi semua kebutuhan.

Dia mengatakan sebenarnya ada revolusi kebutuhan energi di Indonesia. "Kalau sekarang tantangan besar dan persoalannya kompleks karena terjadi lonjakan kebutuhan yang luar biasa," kata Yudhoyono.

Untuk itu Presiden memuji Pertamina yang terus memperbaharui visi dan membangun untuk memenuhi ketahanan energi nasional.

Kamis pagi tadi Presiden Yudhoyono meresmikan sejumlah proyek Pertamina senilai total 15,8 miliar dolar AS.

(P008/B008)

Editor: Jafar M Sidik
COPYRIGHT © ANTARA 2012