"Peningkatan ruas jalan tersebut berada pada tiga titik lokasi, di antaranya yakni pelebaran ruas jalan di Desa Muara Uwai, Kecamatan Bangkinang, pembangunan turap sekaligus perbaikan jalan akibat longsor 15 hari yang lalu," kata Gubernur Riau Syamsuar, di Pekanbaru, Kamis.
Gubernur Syamsuar mengatakan, bagian dari program peningkatan kualitas jalan itu juga termasuk perbaikan jalan rusak di desa Silam, Kecamatan Kuok.
Kegiatan ini, katanya pula, bagian dari upaya penanganan terhadap fungsional jalan provinsi ini menjelang Idul Fitri yang tinggal sekitar dua minggu lagi.
"Karena itu, saya sudah menugaskan Dinas PU Provinsi Riau agar jalan yang rusak dapat fungsional, sehingga tidak mengganggu masyarakat yang ingin mudik menjelang lebaran 2023," katanya pula.
Harapan saya, katanya lagi, semua petugas PU di daerah segera melakukan perbaikan jalan, terutama jalan rusak dan berlubang agar nanti jalan fungsional sehingga tidak mengganggu lalu lintas arus mudik menjelang Idul Fitri 2023.
Sejumlah petugas dari PU sudah bekerja melakukan pembangunan turap sekaligus perbaikan jalan yang rusak.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Perumahan Kawasan Pemukiman Pertanahan (PUPR-PKPP) Riau M Arief Setiawan, mengatakan berdasarkan hasil survei ruas jalan provinsi di 12 kabupaten kota se-Riau tercatat 70 persen dalam kondisi baik dan 30 persen lain rusak ringan hingga berat. "Survei ruas jalan di Provinsi Riau sudah kami lakukan bersama Ditlantas Polda Riau dan Dinas Perhubungan Riau dan teman-teman kabupaten/kota. 70 persen jalan provinsi di daerah dalam kondisi baik dan 30 persen kurang baik," kata M Arief pula.
Baca juga: Jalan lintas Sumbar-Riau tertutup luapan aliran air terjun
Baca juga: PUPR-PKPP sebut 70 persen ruas jalan Riau kondisi baik
Pewarta: Frislidia
Editor: Budisantoso Budiman
COPYRIGHT © ANTARA 2023
