Jakarta (ANTARA News) - "Selama ini pemerintah tunduk pada ketentuan FIFA, dimana kewenangan pemerintah terbatas dan tidak bisa melakukan intervensi sehingga selama ini pemerintah hanya sebatas melakukan mediasi saja pada kelompok-kelompok yang bertikai," kata Plt Menteri Pemuda dan Olahraga, Agung Laksono, di Jakarta, Selasa malam.

"Akibat ulah dari kelompok-kelompok yang bertikai menyebabkan kerugian besar bagi persepakbolaan nasional," kata Laksono yang juga Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat.

Dia juga menyinggung soal dua kongres yang digelar oleh pihak KPSI dan PSSI.

"Terhadap kedua kongres tersebut pemerintah tidak bisa memberikan banyak rekomendasi, pemerintah tidak dalam posisi melarang atau mencegah mereka melakukan. Kongres, seluruh prosedur serta keabsahan kongres tersebut serta produk-produknya diserahkan kepada pihak FIFA," katanya.

Menurut dia, kedua pihak yang bertikai sudah sangat sulit dipersatukan kembali, sehingga ancaman sanksi dari FIFA sulit dihindari karena itu Tim Gugus Tugas Sepakbola diharapkan dapat sangat berperan besar melakukan konsultasi dan pembicaraan dengan FIFA dan AFC.

Agung juga menegaskan, bahw pemerintah bersifat netral dan selama ini sudah banya berbuat sesuatu untuk mengatasi perseteruan yang terjadi namun kewenangan pemerintah dibatasi oleh ketentuan-ketentuan dari FIFA.

(W004)

Pewarta: Ade P Marboen
Editor: Ade P Marboen
COPYRIGHT © ANTARA 2012