New York (ANTARA News) - Harga minyak mentah naik pada Rabu (Kamis pagi WIB), karena Federal Reserve AS memutuskan untuk melanjutkan program pembelian aset dan memperpanjang "Operation Twist" setelah pertemuan dua hari.

Kenaikan harga minyak juga dipicu oleh terbakarnya kilang terbesar AS akibat keretakan pipa. Namun, kenaikannya terbatas karena laporan mingguan menunjukkan persediaan minyak mentah AS naik pada pekan lalu, lapor Xinhua.

Minyak mentah light sweet untuk pengiriman Januari bertambah 98 sen atau 1,14 persen menjadi menetap di 86,77 dolar AS per barel di New York Mercantile Exchange (NYMEX).

Sementara minyak mentah Brent North Sea untuk pengiriman Januari, juga naik dan terakhir diperdagangkan sekitar 109 dolar AS per barel. (A026)

Editor: Kunto Wibisono
COPYRIGHT © ANTARA 2012