Bengaluru (ANTARA) - Saham Eropa naik pada awal perdagangan Jumat dan bersiap untuk kenaikan mingguan keempat berturut-turut, didukung oleh harapan bahwa Federal Reserve AS dapat segera menghentikan siklus kenaikan suku bunga yang agresif menyusul inflasi yang lebih rendah dari perkiraan untuk Maret.

Indeks STOXX 600 pan-Eropa terangkat 0,3 persen pada pukul 07.07 GMT, setelah data menunjukkan semalam bahwa harga produsen AS secara tak terduga turun pada Maret. Saham real estat memimpin kenaikan dengan menguat 0,7 persen, sementara saham sektor asuransi turun 0,6 persen.

Indeks saham-saham unggulan atau blue-chips STOXX 50 bertahan di level tertinggi 22 tahun yang dicapai pada Rabu (12/4/2023), menambahkan 0,3 persen.

Hermes meningkat 0,9 persen karena penjualan pembuat tas Birkin itu melonjak 23 persen pada kuartal pertama, di atas ekspektasi pasar.

TomTom melonjak 11,8 persen setelah perusahaan navigasi dan pemetaan digital Belanda itu melaporkan pendapatan yang lebih baik dari perkiraan untuk kuartal pertama.

Perusahaan farmasi hewan Inggris Dechra juga melonjak 37 persen, karena perusahaan mengatakan telah mengadakan pembicaraan dengan grup ekuitas swasta EQT untuk kemungkinan penawaran dalam kesepakatan tunai sebesar 4,63 miliar pound (5,80 miliar dolar AS).

Investor akan memantau dengan cermat laporan laba perusahaan-perusahaan AS mulai hari ini dengan fokus pada bank-bank besar termasuk JP Morgan Chase & Co, Wells Fargo dan Citigroup, karena krisis perbankan regional bulan lalu dan ekonomi yang melambat membayangi sektor perbankan.

Baca juga: Saham Asia dibuka naik saat Singapura hentikan pengetatan kebijakannya
Baca juga: IHSG diperkirakan menguat ikuti bursa kawasan dan global
Baca juga: Wall St naik setelah data inflasi indikasikan Fed hentikan pengetatan

 

Pewarta: Apep Suhendar
Editor: Biqwanto Situmorang
COPYRIGHT © ANTARA 2023