Yogyakarta (ANTARA News) - Gunung Merapi (2.965 mdpl) untuk kali pertama pada masa erupsi ini, mengeluarkan guguran lava pijar yang mengarah ke sektor barat, dengan jarak luncur maksimum 2,5 km.
Menurut Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kegunungapian (BPPTK) Yogyakarta, Kamis, guguran lava pijar yang mengarah ke sektor barat itu terjadi pada pukul 03.10 WIB.
Guguran lava pijar tersebut meluncur ke arah hulu Kali Boyong, Krasak, Lamat, Sat dan Senowo.
Pada Kamis pukul 00.00 WIB hingga pukul 06.00 WIB, gunung ini juga meluncurkan 17 kali awan panas yang teramati dari pos pengamatan Kaliurang, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Sebanyak enam kali dari 11 awan panas tersebut mengarah ke hulu Kali Krasak dan Boyong dengan jarak luncur maksimum dua kilometer. Sedangkan lainnya mengarah ke hulu Kali Gendol dengan jarak luncur satu kilometer.
Pada periode waktu yang sama, Merapi juga mengeluarkan lava pijar sebanyak delapan kali menuju hulu Kali Krasak dan Boyong dengan jarak luncur maksimum dua kilometer, serta 61 kali ke hulu Kali Gendol dengan jarak luncurk 1,5 km.
Sebelumnya, pada 31 Mei terjadi 15 kali awan panas yang meluncur ke hulu Kali Krasak dan Boyong dengan jarak luncur maksimum 3,5 km, dan lima kali ke hulu Kali Gendol dengan jarak luncur dua kilometer.
Sementara rekaman seismograf menunjukkan terjadi gempa guguran sebanyak 276 kali, awan panas 127 kali dan gempa tektonik 24 kali.(*)
Editor: Suryanto
COPYRIGHT © ANTARA 2006
