Jakarta (ANTARA News) - Petinju Indonesia pemegang sabuk juara dunia kelas terbang mini (47,5kg), versi Federasi Tinju Internasional (IBF), M Rachman berjanji akan memberikan hadiah pada Presiden RI Susilo Bambang Yudoyono pada peringatan ulang tahunnya 9 September mendatang. "Tanggal 9 September direncanakan saya akan bertanding mempertahankan gelar sebagai juara dunia dari penantang, Daniel Nietes asal Filipina," kata M Rachman seusai diterima Menpora Adhyaksa Dault di Jakarta, Kamis. Rachman yang didampingi Ketua Umum Asosiasi Tinju Indonesia (ATI), Manahan Situmorang dan promotor, Dondo Sugiarto itu menyatakan bahwa Presiden telah berjanji kepadanya untuk menyaksikan langsung pertandingannya nanti. "Presiden Susilo Bambang Yudoyono menyatakan sendiri kepada saya bahwa akan menyaksikan pertandingannya nanti. Untuk itu saya akan berusaha mempertahankan sabuk juara dunia ini dihadapan beliau nanti sebagai hadiah dari saya dalam peringatan ulang tahunnya," katanya. Menurut Rachman, dirinya sudah mempersiapkan diri untuk menghadapi pertandingan mempertahankan juara ini. Promotor, Dondo Sugiarto membenarkan bahwa dirinya diminta M Rachman untuk menjadi promotor pertandingannya itu dan telah direncanakan akan ditantang petinju Filipina. "Saya belum menetapkan tanggal pelaksanaannya dan memang memerlukan dukungan dari Menpora, terutama masalah sponsor yang akan menggelar kejuaraan ini," katanya. Dijelaskannya, adanya rencana menpora untuk menggelar tinju dunia ini ketika berlangsungnya peringatan Haornas tersebut sangat tepat karena selama ini belum pernah dilaksanakan. "Saya siap saja untuk menjadi promotor, asalkan ada dukungan penuh dari menpora," katanya. Menpora, Adhyaksa Dault menyatakan bahwa dirinya siap mendukung partai tinju dunia ini, apalagi pemegang sabuk juara dari Indonesia. Namun diingatkannya, M. Rachman sebagai pemegang sabuk juara mempersiapkan diri dengan sebaik-baiknya dcan jangan terlena karena lawan selalu siap untuk merwebut sabuk juara itu.(*)

Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © ANTARA 2006