Jakarta (ANTARA) - Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo menyebut, peminat program mudik gratis "Polri Presisi" cukup tinggi, dalam waktu dua hari pendaftar mencapai 23.439, jumlah tersebut melebihi kuota yang disediakan untuk 20 ribu orang.

"Dilaporkan bahwa awalnya target nya 20.000 tapi pada saat dibuka pendaftaran dalam waktu dua hari sudah masuk di angka 23.000 sehingga kemudian kami lihat peminatnya luar biasa," kata Sigit usai melepas pemudik di Silang Monas, Jakarta, Selasa.

Seluruh pemudik diangkut menggunakan armada 434 bus dengan tujuan 14 kabupaten di empat provinsi, yakni Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur dan DIY Yogyakarta. Pemberangkatan dibagi dua, pemberangkatan pertama Selasa (18/4) dan Rabu (19/4).

Jenderal bintang empat itu mengapresiasi pihak-pihak yang terlibat dalam program mudik gratis "Polri Presisi", mengingat mudik gratis salah satu upaya mengurangi beban jalan raya di saat puncak arus mudik. Serta memastikan keselamatan masyarakat yang melaksanakan mudik.

Dalam kesempatan itu, Sigit juga mengingatkan kepada pengemudi untuk berhati-hati selama diperjalanan, mengutamakan keselamatan. Karena, kata dia, tercatat ada 3.457 kecelakaan lalu lintas terjadi selama satu tahun lalu.

"Jadi harapan di tahun ini angka kecelakaan bisa ditekan dan tentunya kepada rekan-rekan pengemudi untuk betul-betul berhati-hati di jalan," ucap Sigit.

Baca juga: Kapolri-Menhub lepas keberangkatan 23.439 pemudik tujuan Pulau Jawa

Baca juga: Mudik gratis Polri Presisi targetkan 20 ribu pemudik


Sejumlah masyarakat yang mengikuti program mudik gratis Polri Presisi menyampaikan kegembiraannya karena bisa mudik ke kampung halaman difasilitasi oleh polisi tidak dipungut biasanya.

"Terima kasih Pak Kapolri yang telah mengadakan mudik gratis untuk masyarakat. Sangat respon dan mudah sekali daftar nya," kata Widodo saat ditemui di Lapangan Monas.

Menurut Widodo, mudik lewat program mudik gratis itu memberikan rasa kenyamanan karena mendapat pengawalan aparat kepolisian. Sehingga lancar dan aman sampai di kampung halaman.

Senada dengan Widodo, Bayu pemudik lainnya berharap Polri terus mengadakan program yang membantu masyarakat, khususnya mudik gratis bisa dilaksanakan setiap tahunnya.

"Polri tetap jaya biar tiap tahun mengadakan mudik gratis. Harus itu diadakan lagi. Semua senang. Dan semoga Polri sukses terus mengadakan mudik gratis," ujar Bayu.

Wati, pemudik lainnya, menceritakan pengalamannya untuk mendapatkan tiket mudik gratis Polri Presisi.

Menurut dia, persyaratan yang diberikan mudah, cukup dengan membawa foto copy KK dan KTP, ia pun mendaftarkan untuk lima anggota keluarganya.

“Bagitu tau informasi nya dari media sosial. Kami langsung ke Samsat. Daftar nya gampang, alhamdulillah gampang sekali. Hanya foto copy KK dan KTP. Saya berlima, sekeluarga mudik," tutur Wati.

Pewarta: Laily Rahmawaty
Editor: Chandra Hamdani Noor
COPYRIGHT © ANTARA 2023