Sentani (ANTARA) - PT Angkasa Pura I Bandara Sentani di Kabupaten Jayapura, Papua melalui Posko Angkutan Udara Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah telah melayani 4.732 penumpang mudik Lebaran atau menurun 19 persen.

Stakeholder Relation Manager Bandara Sentani Surya Eka, di Jayapura, Rabu, mengatakan pihaknya telah memprediksikan dari jumlah penumpang arus mudik tersebut maka arus balik nanti akan sama jumlahnya.

“Jika kita membandingkan dengan tahun lalu yakni 5.881 penumpang, artinya ada penurunan angka pemudik pada 2023 ini yang berjumlah 4.732 penumpang atau turun 19 persen,” katanya.

Menurut Surya, dari data kumulatif Posko Angkutan Udara Hari Raya Idul Fitri pada periode 14 -18 April 2023 di Bandara Sentani telah melayani 21.518 penumpang atau turun 16.8 persen dibanding tahun lalu yakni 25.876.

“Melihat angka arus mudik yang menurun di tahun ini, maka tentu berpengaruh pada penerbangan juga, saat ini kami telah melayani 573 penerbangan atau turun 21 persen,” ujarnya.

Dia menjelaskan pihaknya melihat penurunan trafik penumpang di Bandara Sentani dapat diakibatkan oleh beberapa kemungkinan seperti menurunnya permintaan masyarakat terkait pesawat udara.

“Bisa juga karena harga tiket yang cukup tinggi dari Jayapura ke luar Papua seperti Makassar, Jakarta, Sumatera dan beberapa kota besar lain ya di Indonesia,” katanya lagi.

Ia menambahkan faktor lainnya bisa juga karena rute penerbangan langsung tanpa transit seperti ke Surabaya yang sudah tidak beroperasi lagi.

“Untuk mengantisipasi hal tersebut, para pemudik dapat membeli tiket lebih awal sebelum melakukan keberangkatan misalnya dua minggu sebelum mudik karena di waktu seperti ini masih bisa mendapat tiket murah,” ujarnya lagi.
Baca juga: Operasional Bandara Sentani berjalan lancar usai kerusuhan
Baca juga: Tiket pesawat Jayapura ke Makasar capai Rp7 juta


Pewarta: Agustina Estevani Janggo
Editor: Budisantoso Budiman
COPYRIGHT © ANTARA 2023