Kabul (ANTARA News/Xinhua-OANA) - Sedikit-dikitnya empat orang dilaporkan tewas ketika bom mobil berpengemudi bunuh diri menghantam satu pangkalan Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) di Provinsi Khost, Afghanistan timur, Rabu pagi.

"Seorang gerilyawan mengendarai satu minibus berisi bahan peledak mencoba mendekati pintu masuk timur Bandara Khost di mana pangkalan militer terletak, tetapi penyerang meledakkan bahan peledak setelah dicegat oleh polisi," kata Kepala Kepolisian Provinsi Khost, Abdul Qayum Baqizai.

Ia mengatakan, seorang polisi, dua warga sipil dan pembom tewas dalam serangan yang berlangsung di ibu kota provinsi, Kota Khost, pada sekitar pukul 08.00 waktu setempat.

Seorang pejabat keamanan mengatakan kepada kantor berita Xinhua, dengan syarat tak disebut jatidirinya, bahwa tujuh orang juga terluka dalam ledakan itu.

"Menurut laporan awal kami, pemberontak pagi ini meledakkan sebuah kendaraan berisi bom rakitan (IED) di sekitar satu pangkalan koalisi bernama Camp Chapman di Provinsi Khost," kata seorang juru bicara Pasukan Bantuan Keamanan Internasional (ISAF) yang dipimpin NATO kepada Xinhua melalui telepon.

Kelompok gerilyawan Taliban mengaku bertanggung jawab atas insiden tersebut.

Zabihullah Mujahid, yang konon berbicara untuk Taliban, mengatakan kepada media lokal melalui telepon bahwa seorang pria setia pada Taliban melakukan serangan yang menimbulkan korban terhadap pasukan asing dan Afghanistan.
(Uu.H-AK/M016)

Editor: Priyambodo RH
COPYRIGHT © ANTARA 2012