Palu (ANTARA) - Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas II Teluk Palu, Provinsi Sulawesi Tengah, memprediksi puncak arus balik Lebaran 2023 akan terjadi pada 5 dan 6 Mei 2023.
 
"Kami prediksi tanggal 5 dan 6 Mei itu akan ada lonjakan jumlah penumpang," kata Kepala KSOP Teluk Palu Mursidi saat dihubungi di Palu, Selasa.
 
Menurut dia, kenaikan jumlah penumpang arus balik diprediksi akan dimulai pada akhir bulan ini hingga awal bulan depan dengan melalui dua pelabuhan yakni Pelabuhan Pantoloan dan Pelabuhan Donggala.

Baca juga: Pelabuhan Samarinda berangkatkan 2.353 pemudik tujuan Pare-Pare
 
Ia mengatakan,  KSOP Palu telah bersiaga untuk pergerakan arus balik Lebaran 2023 yang diprediksi akan dimulai pada Rabu (26/4).
 
Puncak arus balik, kata dia, akan terjadi pada tanggal 5 hingga 6 Mei dengan masuknya dua kapal yakni KM Labobar dan KM Lambelu dengan rute tujuan Balikpapan - Palu.
 
Mursidi menjelaskan untuk persiapan arus balik,  KSOP menyediakan empat armada kapal yakni KM Lambelu dan KM Labobar serta dua kapal lainnya adalah kapal perintis yakni KM Sabuk Nusantara 39 dan KM Sabuk Nusantara 89.

Baca juga: KSOP mencatat 28.888 pemudik telah berangkat melalui Pelabuhan Kumai
 
Ia menambahkan, arus mudik  terjadi  lonjakan jumlah penumpang sebanyak 14 persen.
 
"Untuk keseluruhan penumpang selama arus mudik Lebaran 2023 tercatat 6.700 penumpang yang menggunakan jasa transportasi laut," katanya.

Pewarta: Nur Amalia Amir
Editor: Nusarina Yuliastuti
COPYRIGHT © ANTARA 2023