Negara-negara seperti Prancis dan Jerman sebelumnya telah berhasil membantu mengevakuasi sekitar 100 warga Kanada dari Sudan.
Upaya tersebut dilakukan oleh banyak negara untuk menyelamatkan warga dan para diplomat dari Sudan menyusul adanya pertempuran antara tentara dan kelompok paramiliter Pasukan Pendukung Cepat (RSF) yang kian memburuk dalam sepekan terakhir dan telah menewaskan ratusan orang.
Kondisi tersebut telah membuat banyak rumah sakit kewalahan. Sejumlah daerah pemukiman bahkan sudah berubah menjadi zona perang.
Namun, tentara Sudan dan RSF pada Senin telah sepakat untuk melakukan gencatan senjata selama 72 jam.
Baca juga: Indonesia selamatkan 542 WNI pada tahap pertama evakuasi dari Sudan
Joly mengatakan kepada wartawan di Ottawa bahwa warga Kanada yang diungsikan dari Sudan itu berasal dari kelompok yang terdiri atas 550 orang yang meminta bantuan.
Dia menambahkan bahwa Uni Emirat Arab dan Arab Saudi juga turut membantu proses evakuasi itu. Kementerian Luar Negeri Kanada mencatat total ada sekitar 1.700 warga Kanada yang tinggal di Sudan.
"Kami juga akan mengupayakan evakuasi warga sipil kami dan kami ingin memanfaatkan kesempatan gencatan senjata ini untuk melakukannya. Oleh karena itu, kami bekerja sama dengan Angkatan Bersenjata Kanada dalam masalah khusus itu," kata Joly.
Baca juga: WHO: 459 tewas dan 4.072 orang terluka selama konflik di Sudan
Sebelumnya pada Selasa, Perdana Menteri Justin Trudeau mengatakan bahwa situasi di Sudan saat ini sangat sulit. Dia mengatakan bahwa pemerintahnya telah berkoordinasi dengan negara-negara lain untuk menggunakan lokasi-lokasi terbatas untuk mengangkut warga sipil dari Sudan.
Kanada pada Minggu menangguhkan operasi di Sudan dan menginstruksikan para diplomatnya untuk sementara waktu bekerja dari lokasi yang aman di luar negeri.
Ottawa juga telah mengumumkan langkah-langkah untuk membantu warga Sudan yang saat ini berada di Kanada yang tidak dapat kembali pulang ke negaranya karena situasi yang memburuk dengan cepat di Sudan.
Sumber: Reuters
Baca juga: Jeda perang di Sudan memungkinkan warga untuk selamatkan diri
Baca juga: PBB hentikan sebagian operasi kemanusiaan di Sudan karena konflik
Pewarta: Shofi Ayudiana
Editor: M Razi Rahman
COPYRIGHT © ANTARA 2023
