Denpasar (ANTARA News) - Kepolisian Daerah Bali telah menyiapkan rencana operasi menjelang pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Bali pada Mei 2013 mendatang.

"Rencana operasi sudah disiapkan, penggelaran pasukan termasuk juga penghitungan daftar pemilih tetap dan tempat pemungutan suara sudah masuk perencanaan semua," kata Kapolda Bali, Inspektur Jenderal Polisi Arif Wachyunadi di Denpasar, Sabtu.

Menurut dia, dengan perencanaan tersebut pihaknya tinggal mengikuti tahapan dan pelaksanaan pemilihan gubernur.

Ketika ditanya apakah telah menghitung jumlah pasukan untuk pengamanan, mantan Staf Ahli Kapolri Jenderal Timur Pradopo bidang sosial politik itu tidak menyebutkan jumlah personel secara pasti karena akan berkembang sesuai kebutuhan.

"Nanti bisa berkembang karena tempat pemungutan suara bisa berubah jumlaghnya. Kami menghitung terus," ujarnya.

Sementara itu, terkait titik rawan, pihaknya telah memetakan beberapa kawasan. Namun jenderal polisi bintang dua itu tidak menyebutkan kawasan mana saja yang menjadi prioritas dan perhatian polisi.

"Ada daerah tertentu yang menjadi prioritas pengamanan. Tentunya ada dan nanti akan ada penjagaan khusus," tegasnya.

Pengamanan aparat kepolisian akan menjadi atensi jajarannya untuk menjaga kelancaran pelaksanaan pesta demokrasi lima tahunan itu.

Namun skala pengamanan akan dilakukan secara berbeda tergantung situasi keamanan menjelang pemilihan gubernur.

"Kalau ada dinamika, akan di-`setting` dalam rencana operasi kepolisian," ujar perwira tinggi yang juga pernah menjabat sebagai Kapolda Nusa Tenggara Barat itu.

(ANT-330/M038)

Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © ANTARA 2012