Sana`a (ANTARA News) - Hasil penelitian terbaru yang dilakukan peneliti Arab Saudi yang dipublikasikan pers setempat Minggu (4/6) menyebutkan bahwa sekitar 98,5 persen pengemis di negera itu adalah pendatang dari luar dan hanya 1,5 persen saja penduduk setempat. Menurut laporan tersebut, 90 persen dari pengemis mancanegara yang melaksanakan profesinya di negara kaya minyak itu masuk ke Arab Saudi melalui jalur umrah. Mereka memanfaatkan ibadah umrah untuk mengemis terutama di sekitar al-haramain (kota Mekkah dan Madinah). "Tempat yang paling diminati para pengemis manca negara itu adalah areal Masjidil Haram dan Masjid Nabawi," kata Abdul Aziz Mohamed Al-Maghraji, peniliti dari Akademi Ilmu Keamanan Pangeran Nayef. Para pengemis manca negara tersebut umumnya tidak mendapat kesulitan untuk melaksanakan profesinya karena selain datang dengan visa umrah juga kalangan penduduk setempat biasanya tidak tega untuk melaporkan ke pihak berwajib. Biasanya para pengemis manca negara itu "panen raya"` pada saat kota Mekkah dan Madinah ramai dikunjungi para jemaah umrah yang puncaknya terjadi pada saat bulan suci Ramadhan setiap tahun.(*)

Editor: Heru Purwanto
COPYRIGHT © ANTARA 2006