Jakarta (ANTARA News) - Petenis putra nomor satu Indonesia, Christopher Rungkat, siap berlaga di Australia Terbuka yang menjadi turnamen Grand Slam pertamanya di level pemain senior.

"Saya merasa full," kata Christo, ditemui di Lapangan Tenis Senayan Jakarta, Kamis.

Ia harus bersaing dengan 127 petenis terbaik dunia pada babak pra kualifikasi pada Australia Terbuka.

Untuk bisa masuk ke babak utama, Christo harus melalui tiga pertandingan pra kualifikasi, yang akan mengerucutkan pemain dari 128 pemain menjadi 64 pemain, kemudian 32 pemain.

Sementara, petenis yang berada di peringkat di atas 100 dunia dapat langsung masuk ke babak utama.

Christo mulai berlaga pada 9 Januari dan sebelumnya akan berlatih terlebih dahulu bersama pelatihnya Braen Aneiros dari Panama.

Untuk menghadapi Australia Open ini, Christo memperkuat fisiknya bersama pelatih khusus, Robby Sudrajat.

"Program latihan fisiknya berhenti sejak tiga hari lalu, sekarang tinggal latihan ringan saja, latihan mukul bola," ujar Christo.

Christo akan berangkat ke Melbourne, Australia, pada Jumat (4/1).

Usai berlaga di Australia Terbuka, pemegang peringkat 246 dunia itu akan mengikuti turnamen challenger di Hawaii dan kemudian terbang ke Jepang untuk memperkuat tim Davis Indonesia yang akan bertarung untuk lolos dari Grup 1 Zona Asia Oceania di bawah pelatih Bonit Wiryawan.

(M047)

Pewarta: Monalisa
Editor: Heppy Ratna Sari
COPYRIGHT © ANTARA 2013