Jakarta (ANTARA News) - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo mengklaim keterlambatan pengesahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah DKI Jakarta (APBD DKI) tahun anggaran 2013 adalah karena perombakan yang dilakukan olehnya.

"Kalau enggak mau terlambat ya tidak dirombak, tapi kita memang lakukan perombakan makanya terlambat," kata Jokowi di Balaikota DKI Jakarta, Jumat.

Selain itu, Jokowi mengaku keterlambatan keputusan anggaran karena dia dan pasangannya Ahok telat dilantik pada 15 Oktober 2012 silam.

"Kedua ya karena kami kan telat dilantiknya," katanya.

Dia menegaskan, keterlambatan APBD 2013 bukan karena 'terganjal' Dewan Perwakilan Rakyat Daerah DKI Jakarta (DPRD DKI Jakarta).

DPRD, katanya, hanya meminta penjelasan dan  sinkronisasi beberapa program seperti normalisasi sungai, Kartu Jakarta Pintar dan Kartu Jakarta Sehat.

"Ndak kok, ndak ada diganjal. Cuma memang perlu penjelasan," katanya.

Jokowi yakin pembahasan anggaran selesai paling lambat akhir bulan ini. "Januari rampung," katanya.

(dny)

Pewarta: Deny Yuliansari
Editor: Jafar M Sidik
COPYRIGHT © ANTARA 2013