Lebak (ANTARA News) - Dua warga Kabupaten Lebak, Banten, dilaporkan luka berat ditimpa longsor akibat hujan deras di daerah itu.

"Kedua warga korban longsor dilarikan ke Puskesmas setempat untuk mendapatkan pertolongan medis," kata Rusli, Kepala Seksi Polisi Pamong Praja Kecamatan Sobang, Kabupaten Lebak, Sabtu.

Ia mengatakan, kedua korban luka berat tersebut diketahui bernama Asjam (60) dan Suhaemi (13) warga Cikawa Desa Sobang Kecamatan Sobang.

Peristiwa longsor itu terjadi Jumat (11/1) pukul 18.20 WIB, setelah daerah itu diguyur hujan deras terus menerus. Mereka yang ditimpa longsoran tanah saat itu sedang berada di rumah yang semuanya 28 kepala keluarga.

Namun, kata dia, tiba-tiba terdengar suara gemuruh disertai hujan. Warga saat mendengar suara gemuruh itu langsung berlarian keluar rumah untuk menyelamatkan diri.

Beruntung, kata dia, longsoran yang menimpa permukiman tidak menimbulkan korban jiwa.

"Kami hanya menerima laporan korban Asjam mengalami luka bagian kepala dan Suhaemi bagian kaki akibat tertimpa reruntuhan rumah," katanya.

Ia mengatakan, bencana alam di wilayah ini selain menyebabkan dua warga mengalami luka juga mengakibatkan 28 rumah rusak berat, 15 rusak ringan, satu sekolah dasar rusak ringan.

Selain itu satu Puskesmas pembantu rusak berat, tiga jembatan gantung rusak berat dan ruas jalan yang menghubungkan antarkecamatan terkena longsor dan amblas.

"Kami perkirakan kerugian mencapai Rp275 juta," kata Rusli.
(U.KR-MSR/E005)

Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © ANTARA 2013