Milan (ANTARA News) - Lazio semakin mengancam kedudukan pimpinan klasemen kompetisi Liga Italia (Serie A) Juventus setelah secara kontroversial mengalahkan Atalanta 2-0 Minggu, ketika Sergio Floccari menghentikan laju bola dengan tangannya sebelum mencetak gol pembuka tim itu.

Juventus, dengan koleksi 45 poin dari 20 pertandingan, main imbang 1-1 dengan Parma dan celah keunggulan delapan poin mereka terpotong menjadi tiga poin oleh Lazio dalam dua minggu, setelah tim itu hanya meraih satu poin dari kemungkinan enam.

Atalanta melancarkan protes atas gol Lazio menit ke-67 karena bola mantul dari tiang gawang menyentuh tangan Floccari sebelum menendangnya ke dalam gawang dari jarak dekat. Siaran ulang menunjukkan bahwa ia mengontrol bola itu dengan tangannya sebelum ditendang.

Pemain bertahan Atalanta Davide Brivio mencetak gol bunuh diri 10 menit kemudian untuk Lazio sedangkan tim tamu kehilangan pemain Carlos Carmona karena dikeluarkan dari lapangan pada menit ke-83.

"Hal itu nyata-nyata tidak sengaja tapi wasit harus meniup pluitnya atau tidak meniup sama sekali," kata pelatih Lazio Vladimir Petkovic kepada wartawan, "Wasit ada di lapangan untuk memutuskan dan kali ini kami yang mendapat keberuntungan."

Pelatih Atalanta Stefano Colantuono tidak setuju dengan lawannya itu, dengan mengatakan, "Itu benar-benar handball dan seharusnya pertandingan dihentikan."

Juara bertahan Juventus juga menghasilkan gol kontroversial di Parma, ketika memimpin ketika Andrea Pirlo melakukan tendangan bebas yang masuk gawang karena mental dari Jonathan Biabiany dan seharusnya tidak disahkan wasit.
(A008/A011)

Editor: Ella Syafputri
COPYRIGHT © ANTARA 2013