Tangerang (ANTARA News) - Banjir yang merendam ratusan rumah di Kota Tangerang, Banten, meningkat.

"Bila dibandingkan dengan kemarin, ketinggian air hari ini mengalami peningkatan," kata Koordinator Penanggulangan Bencana Pemkot Tangerang, Acep Suhardiman yang dihubungi, Jumat.

Acep menjelaskan, banjir paling parah masih terjadi di perumahan Ciledug Indah dan Perumahan Total Persada. Ketinggian air di perumahan Ciledug Indah saat ini mencapai 1,5 meter. Padahal, Kamis (17/1) sore air sudah turun hingga ketinggian 80 centimeter.

"Sedangkan ketinggian air di perumahan Total Persada masih antara 1,5 meter hingga 2 meter," katanya menjelaskan.

Meski terdapat ratusan rumah yang terendam banjir, kata Acep, tidak ada laporan korban jiwa maupun yang hanyut terbawa arus.

"Hingga saat ini, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa banjir. Semua korban dapat tertangani oleh tim penanggulangan bencana," ujar Acep.

Pemerintah Kota Tangerang, menyebutkan terdapat 17 titik banjir dengan ketinggian antara 50 centimeter hingga tiga meter.

"Dari data sementara, banjir paling parah terjadi di Kecamatan Periuk dengan total empat ribu pengungsi," kata Kepala Evakuasi Satkorlak Penanganan Banjir Pemkot Tangerang, Diding Iskandar.

(Ant)

Editor: Fitri Supratiwi
COPYRIGHT © ANTARA 2013