Unggahan itu menyebut Khofifah sebagai calon wapres yang diusung Partai Nasional Demokrat (NasDem).
Video awal yang muncul sejak Februari 2023 itu diunggah ulang di sejumlah akun Facebook hingga awal Mei, dan telah diputar hingga lebih dari 3.000 kali.
Berikut narasi dalam video berdurasi satu menit tersebut:
“NEWS VIRAL HARI INI ~ Baru 2 Februari 2023 ~ Khofifah Cawapres Anies Siap Deklarasi, Demokrat AHY”
Namun, benarkah Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansi mendeklarasikan diri sebagai bakal calon wakil presiden 2024 mendampingi Anies Baswedan?
Berdasarkan penelusuran, video tersebut bukan menampilkan deklarasi Khofifah sebagai bakal calon wakil presiden Anies Baswedan.
Unggahan itu justru membahas pendapat pengamat politik Tony Rasyud apabila Khofifah menjadi cawapres pendamping Anies pada Pilpres 2024, seperti terdapat dalam berita Warta Ekonomi.
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, seperti terdapat pada unggahan di Facebook itu, menanggapi tentang dirinya yang masuk dalam bursa cawapres dan bukan mendeklarasikan diri.
Khofifah sempat terkejut saat mengetahui namanya berpotensi mendampingi Anies Baswedan ataupun Prabowo Subianto, sebagai calon presiden dalam Pemilu 2024.
Pernyataan Khofifah di Facebook itu serupa dengan unggahan YouTube “Ekspresi Khofifah Indar Parawansa saat Tanggapi Namanya Masuk Bursa Bakal Cawapres Prabowo dan Anies”.
Dengan demikian, klaim bahwa Khofifah mendeklarasikan diri sebagai bakal calon wakil presiden pendamping Anies Baswedan merupakan keliru atau hoaks.
Klaim: Video Khofifah deklarasi jadi cawapres Anies Baswedan
Rating: Disinformasi
Cek fakta: Hoaks! Ganjar perintahkan rusak atribut Anies di Jember
Cek fakta: Misinformasi! Sandiaga Uno ditetapkan jadi cawapres Anies Baswedan awal Mei
Baca juga: Gubernur NTB pilih AHY dampingi Anies daripada Khofifah di Pilpres
Pewarta: Tim JACX
Editor: Imam Santoso
COPYRIGHT © ANTARA 2023
