Bengaluru (ANTARA) - Saham Inggris menguat pada awal perdagangan Kamis, dengan indeks FTSE 100 pulih mengikuti optimisme di pasar global, namun saham BT Group jatuh dan menyentuh level terendah tiga bulan karena melaporkan arus kas yang lemah.

BT Group tergelincir 8,6 persen setelah penyedia broadband terbesar di Inggris itu melaporkan arus kas tahunan untuk tahun ini di ujung bawah ekspektasi, dan mengatakan akan memangkas hingga 55.000 pekerjanya pada tahun 2030.

Indeks saham-saham unggulan atau blue-chips FTSE 100 yang berorientasi ke pasar luar negeri terdongkrak 0,5 persen, mencerminkan sentimen optimis di pasar global di tengah harapan bahwa Washington semakin mendekati kesepakatan untuk menaikkan plafon utang AS dan mencegah gagal bayar.

Aston Martin mengatakan bahwa Geely Automobile Holdings Ltd telah berkomitmen untuk berinvestasi sekitar 234 juta pound (295,33 juta dolar AS) di pembuat mobil mewah tersebut, membuat sahamnya melonjak lebih dari 21 persen.

Pembuat mobil itu adalah pencetak kenaikan terbesar pada indeks saham-saham berkapitalisasi sedang atau mid-caps FTSE 250 yang berfokus di dalam negeri, yang bertambah 0,3 persen.

Burberry Group PLC melaporkan penjualan kuartal keempat yang lebih kuat dari perkiraan, namun demikian saham merek fesyen mewah tersebut kehilangan 5,0 persen.

Baca juga: Saham Inggris rugi hari kedua, indeks FTSE 100 merosot 0,36 persen
Baca juga: Saham Inggris dibuka turun, indeks FTSE 100 terseret LSEG dan Experian
Baca juga: Saham Inggris berakhir negatif, indeks FTSE 100 berkurang 0,24 persen

Pewarta: Apep Suhendar
Editor: Guido Merung
COPYRIGHT © ANTARA 2023