Nyon, Swiss (ANTARA News)- Klub Turki Fenerbahce harus melakukan pertandingan Liga Eropa berikutnya dalam stadion tertutup setelah pendukung mereka melemparkan benda keras dan kembang api ke dalam lapangan ketika mereka melawan Borussia Moenchengladbach, Desember lalu.

Komisi Disiplin UEFA juga mendenda Fenerbahce sebesar 40.000 euro (53.520 dolar AS).

Kerusuhan itu terjadi di Stadion Sukru Saracoglu pada pertandingan 6 Desember yang dimenangi klub Bundesliga itu dengan angka 3-0.

"Fenerbahce bersalah karena pendukung mereka melemparkan benda keras dan kembang api ke lapangan," kata UEFA dalam pernyataan mereka, Kamis.

UEFA mengatakan terjadi insiden sama pada pertandingan "playoff" Fenerbahce di kandang ketika menjamu Spartak Moscow pada Agustus lalu.

Fenerbahce akan menjalani hukuman mereka itu ketika berlaga pada leg kedua 32 besar melawan klub Belarusia, BATE Borisov, pada 21 Februari mendatang.
(ANT)

Editor: AA Ariwibowo
COPYRIGHT © ANTARA 2013