Muenchen (ANTARA News) - Miroslav Klose mencetak dua gol pada ulangtahunnya yang ke-28 untuk memimpin Jerman menang 4-2 atas Kosta Rika, Jumat, membuat Piala Dunia langsung diawali dengan pemecahan rekor gol. Total gol pada partai pembuka putaran final Piala Dunia itu melewati jumlah lima gol saat Prancis mengalahkan Meksiko 4-1 pada pembukaan turnamen 1930, demikian catatan sejumlah Kantor Berita Transnasional. "Pada event besar seperti Piala Dunia, kami harus segera melupakan ini. Para pemain bisa mereguk segelas bir malam ini jika mereka ingin, tetapi fokus kami harus segera beralih ke pertandingan berikutnya (melawan Polandia, Rabu). Kami gembira dengan awal ini," kata Juergen Klinsmann kepada televisi ZDF. Namun, dua gol dari bekas striker West Ham United dan Manchester City, Paulo Wanchope, akan membuat Klinsmann khawatir. "Itu karena para pemain tegang - itu normal," jelasnya. Klose juga rupanya menyadari kelemahan lini belakang timnya itu. "Kami bermain baik, tetapi lalu kami kerap kehilangan bola sehingga kemasukan gol. Kami harus memperkuat lini belakang jika kehilangan bola," ujar Klose. Bek Philipp Lahm melepas tendangan pisang dengan kaki kanannya dari ujung kotak penalti untuk membawa Jerman memimpin pada menit keenam pada pertandingan Grup A yang dimainkan di depan 66.000 penonton di Allianz Arena. Paulo Wanchope menyamakan kedudukan sebelum juara dunia tiga kali yang kehilangan Michael Ballack, kembali memimpin kembali pada menit 17 melalui Klose. Striker kelahiran Polandia itu lalu membuat kedudukan menjadi 3-1 ketika ia menjebol gawang pada menit 61. Wanchope mencetak gol keduanya saat pertandingan tersisa 17 menit sebelum kemudian Torsten Frings memberi Jerman gol keempat melalui tendangan jarak jauh yang mencengangkan pada menit 87. Gol pembuka pertandingan itu merupakan hasil usaha brilian dari Lahm. Pemain berusia 22 tahun itu maju kedepan untuk mengejar bola liar lalu menusuk kedalam. Gerakan itu cukup untuk mengelabui bek yang mencoba menghalangi dan Lahm memanfaatkan kesempatan untuk melepaskan tendangan ke tiang jauh, menerpa mistar dan masuk ke gawang. "Saya beruntung dan bola itu masuk," ujar bek Bayern Munich mengenai gol keduanya untuk tim nasional Jerman itu. Pelatih Kosta Rika, Alexandre Guimaraes mengatakan gol pembuka itu yang merusak permainan pasukannya. "Kami berhasil menyamakan kedudukan tetapi sebuah kesalahan membuat Jerman kembali unggul sebelum istirahat. Kami terus meningkatkan permainan tetapi malah kebobolan gol ketiga melalui serangan balik," kata Guimaraes. Sementara itu Wanchope menyatakan puas atas penampilan timnya meski harus menelan kekalahan. "Meski kalah, tim kami bermain baik dan kami tidak akan mundur dari tugas yang harus kami jalani. kami harus terus maju," kata Wanchope. Italia memang pernah menundukkan Amerika Serikat 7-1 pada hari pertama Piala Dunia 1934 tetapi pada saat itu tidak ada yang disebut partai pembuka karena delapan pertandingan dimainkan serentak. (*)

Editor: Priyambodo RH
COPYRIGHT © ANTARA 2006