Asisten Manajer Umum Sekretariat dan Humas Bulog NTT, Fanik Apriliyani di Kupang, Rabu mengatakan sebagian dari beras itu sudah mulai disalurkan kepada penerima bantuan pangan (PBP) bekerja sama dengan PT Pos Indonesia.
“PBP menerima 10 kilogram beras, bantuan diberikan selama tiga bulan mulai Maret, April hingga Mei,” katanya terkait dengan perkembangan penyaluran beras bantuan pangan kepada masyarakat di NTT.
Namun ujar dia, untuk saat ini yang disalurkan adalah bantuan pangan di bulan April dan Mei, karena pada bulan Maret sudah disalurkan semua kepada masyarakat yang terdata.
Secara keseluruhan PBP di NTT mencapai kurang lebih 584.637 keluarga penerima manfaat. Jumlah tersebut sesuai dengan keputusan Kepala Badan Pangan Nasional RI, nomor 71/KS.03.03/3/K/3/2023 tentang penyaluran Cadangan Pangan Pemerintah (CPP) untuk pemberian bantuan pangan.
Dia juga menjelaskan bahwa bantuan pangan itu merupakan penugasan dari pemerintah kepada Bulog NTT untuk menyalurkan cadangan beras pemerintah atau CBP.
Executive General Manager Kantor Pos Cabang Utama Kupang Herryyanto S secara terpisah mengatakan bahwa saat ini penyaluran beras untuk PBP itu sudah dilakukan.
Proses penyaluran dilakukan di kantor Pos Cabang Kupang dan juga dilakukan di kelurahan-kelurahan yang ada di kota Kupang.
“Untuk kelurahan dekat dengan Kantor Pos bisa mengambil beras di kantor, tetapi yang jauh jaraknya, Bulog akan mengantar sampai ke kelurahan, baru nanti diambil para penerima,” tambah dia.
Baca juga: Masyarakat Kupang sulit dapat beras Bulog
Baca juga: Bulog pastikan stok cadangan beras di NTT sangat aman
Baca juga: Bulog NTT salurkan belasan ribu beras fortivit cegah stunting di TTS
Pewarta: Kornelis Kaha
Editor: Guido Merung
COPYRIGHT © ANTARA 2023
