"Update tanggal 20 Mei kemarin, sudah 291 peserta yang mendaftar, dan tinggal kategori perempuan (women) yang masih menerima pendaftaran. Untuk kelas yang lain sudah tutup," kata Nyoman di Krui, Rabu.
Ia mengatakan sampai saat ini untuk pendaftaran pada ajang kejuaraan surfing di Pesisir Barat sudah 90 persen.
Ia juga mengatakan, pada ajang kejuaraan tahun ini sejumlah negara berpartisipasi pada Krui Pro 2023.
Baca juga: Polres Pesisir Barat dukung kejuaraan surfing WSL QS 5000
Baca juga: 215 peselancar telah daftar kejuaraan dunia Surfing Krui Pro 2023
"Kita juga bersyukur dalam kejuaraan Krui Pro yang akan kita gelar pada tanggal 12 hingga 18 Juni 2023 ini, partisipasi dari negara lain cukup besar," kata dia.
Ia mengatakan sampai pada tanggal 11 Mei 2023, sebanyak 11 negara ikut berpartisipasi.
"Asal negara peserta WSL (World Surfing League/Liga Selancar Dunia) itu yakni Australia, Jepang, Italia, Afrika Selatan, Brazil, Peru, Amerika Serikat, Prancis, Inggris, Spanyol, dan Indonesia sebagai tuan rumah," katanya.
Menurutnya, untuk jumlah peserta pihaknya menargetkan 200 peselancar pada tahun ini, namun hingga saat ini sudah 291 peserta, baik mancanegara maupun domestik yang mendaftar untuk kejuaraan internasional itu.
"Target kami pada tahun ini hanya 200 peserta, namun sampai saat ini sudah ada 291 peselancar yang mendaftar," ujarnya.*
Baca juga: Menelusuri ragam kuliner kuno Pesisir Barat Lampung yang masih terjaga
Baca juga: Mengenal macam olahan ikan tuhuk di Pesisir Barat
Pewarta: Riadi Gunawan
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
COPYRIGHT © ANTARA 2023
