Oslo (ANTARA) - Rusia telah menginformasikan kepada Finlandia bahwa mereka akan mengakhiri perjanjian bilateral untuk saling mengunjungi instalasi militer, kata Kementerian Pertahanan Finlandia pada Selasa (23/5) malam.

Perjanjian bilateral yang ditandatangani pada tahun 2000 itu mengatur satu kunjungan penilaian tahunan Rusia ke Finlandia dan kunjungan serupa oleh Finlandia ke Distrik Militer Leningrad di Rusia barat laut, kata kementerian dalam sebuah pernyataan.

Bulan lalu, Finlandia bergabung dengan aliansi militer NATO sebagai tanggapan terhadap invasi Rusia ke Ukraina. Hal itu memicu ancaman “tindakan balasan” dari Rusia.

Perjanjian bilateral itu, yang terakhir kali diterapkan pada 2019 sebelum pandemi COVID-19, adalah salah satu langkah pasca-Perang Dingin yang diambil untuk meningkatkan hubungan Timur-Barat.

Dokumen Wina, yang disepakati dalam kerangka Organisasi untuk Keamanan dan Kerja Sama di Eropa (OSCE), yang juga mengatur kunjungan timbal balik inspeksi dan evaluasi, tidak akan terdampak oleh penghentian perjanjian tersebut, demikian menurut otoritas Finlandia.

Sumber: Reuters
Baca juga: Ketegangan soal Ukraina meningkat, Finlandia siagakan militer
Baca juga: Pejabat militer AS dan Rusia akan bertemu di Finlandia
Baca juga: TASS: Rusia peringatkan aktivitas militer NATO di Eropa utara

Pewarta: Raka Adji
Editor: Atman Ahdiat
COPYRIGHT © ANTARA 2023