Jakarta (ANTARA) - Kementerian Koperasi dan UKM menuturkan program Entrepreneur Hub menjadi bentuk ikhtiar untuk mendorong pembentukan ekosistem kewirausahaan baik di tingkat lokal, regional, maupun nasional.

“Ekosistem kewirausahaan ini adalah tools untuk menciptakan iklim yang kondusif bagi pelaku usaha untuk bertumbuh, sedapat mungkin seluruh akses yang dibutuhkan oleh pelaku usaha dapat tersedia dan terjangkau,” ujar Deputi Pengembangan Ekosistem Bisnis KemenKopUKM Irwansyah Putra Panjaitan dalam keterangan di Jakarta, Jumat.

Baca juga: Menteri Koperasi dan UKM: Menjadi wirausaha kini semakin mudah

Irwansyah menuturkan Entrepreneur Hub yang merupakan perwujudan komitmen untuk menjadikannya wadah dalam menumbuhkan ekosistem kewirausahaan di daerah tersebut diharapkan dapat menstimulasi seluruh stakeholder lokal di Lombok untuk bersinergi dan berkolaborasi dalam menciptakan ekosistem kewirausahaan yang kondusif bagi pelaku usaha.

“Langkah awal, kami mulai dengan menanamkan jiwa kewirausahaan sebagai fundamental untuk menciptakan wirausaha mapan, selanjutnya di tengah perkembangan ekonomi digital, perlu juga pelaku usaha kita dorong untuk masuk ke pasar digital,” katanya.

Kendati diinisiasi oleh KemenKopUKM, Irwansyah menegaskan bahwa program tersebut merupakan program kolaboratif yang didesain untuk melibatkan banyak stakeholder, baik dari unsur pemerintah daerah, perguruan tinggi, komunitas wirausaha, perbankan, platform digital, dan sebagainya untuk mengembangkan kewirausahaan secara bersama-sama.

“Hal tersebut juga dilakukan untuk memberikan wawasan berbeda, termasuk terkait peningkatan branding produk dan onboarding, yang penting untuk mempersiapkan UMKM dalam menghadapi tantangan era digital,” tutur dia.

Baca juga: MenKopUKM tekankan RI butuh banyak wirausaha dari kalangan mahasiswa

Salah satu bentuk kolaboratif tersebut salah satunya dilakukan dengan Entrepreneur Hub yang diselenggarakan di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) yang terdiri dari dua agenda workshop yakni Entrepreneur Hub NTB yang dilaksanakan di Mataram pada 26-27 Mei 2023 dan Entrepreneur Hub Lombok Utara sebagai kegiatan pendukung yang dilaksanakan sehari sebelumnya.

Workshop kali ini berfokus pada pengembangan dan pemasaran produk dengan memanfaatkan digitalisasi, di mana beberapa materi yang diangkat terkait peningkatan omzet melalui fotografi produk, peningkatan branding dan segmentasi pasar digital, serta onboarding produk yang masing-masing disampaikan oleh para praktisi atau ahli di bidangnya.

Workshop melibatkan 200 peserta yang merupakan para pelaku usaha industri kreatif dan jasa pada sektor fesyen/konveksi, kosmetik/skincare, craft/kerajinan, serta digital, dan telah terkurasi, yang kemudian dibagi menjadi dua, yaitu 150 orang di di Mataram, dan 50 orang di Lombok Utara.

Pewarta: Kuntum Khaira Riswan
Editor: Nusarina Yuliastuti
COPYRIGHT © ANTARA 2023