Dubai (ANTARA News) - Menteri Negara Urusan Luar Negeri Uni Emirat Arab (UEA) Anwar Gargash mengatakan dunia Arab mesti meningkatkan integrasi ekonomi guna mengatasi kemerosotan akibat kemelut di dunia Arab.

Ketika berbicara dalam peresmian Forum Ekonomi Timur Tengah dan Afrika Utara (MENA) di Sharjah, UAE, Minggu (3/2), Gargash mengatakan kerusuhan yang terjadi di sebagian negara Arab dipicu oleh kurangnya peluang bagi generasi muda.

"Namun era kolonialisasi telah berakhir beberapa dasawarsa lalu dan kita bangsa Arab mesti berhenti saling tuding ketika mencari pangkal masalah," kata Gargash sebagaimana dikutip Xinhua.

UEA membuktikan bahwa satu negara Arab, dengan suasana ekonomi yang bersahabat, lebih dari 30 zona bebas dan bandar udara serta pelabuhan terbesar, akan dapat menarik modal dan memberikan kestabilan politik.

Gargash menyatakan kendati ada kemajuan, integritas ekonomi di MENA masih buruk. "Kita tertinggal dari Uni Eropa dan berada di belakang kesepakatan perdagangan bebas Amerika Utara, NAFTA," katanya.

Namun dia menegaskan negara pengimpor minyak di wilayah MENA tak bisa menanggulangi perubahan ekonomi sendirian saja. "Pemasok besar minyak seperti UEA harus terus memberi bantuan kepada negara yang dilanda kemelut."

Gargash mengatakan dampak penuh ekonomi dan sosial akibat kemelut di dunia Arab terhadap wilayah MENA belum bisa diketahui secara pasti.

(Uu.C003)

Editor: Maryati
COPYRIGHT © ANTARA 2013