Surabaya (ANTARA) - Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kecil (KUMK) Provinsi Jawa Timur berkomitmen memberikan layanan “jemput bola” kepada masyarakat terkait perizinan usaha di wilayah setempat.

“Kegiatan seperti ini sudah sering dan kami berkomitmen bakal melakukannya terus,” ujar Kepala Dinas Koperasi dan UKM Jatim, Andromeda Qomariah di Surabaya, Sabtu

Bahkan, kata dia, hampir di setiap kegiatan Pemprov Jatim yang melibatkan UMKM pihaknya selalu membuka stan khusus untuk melayani perizinan dan memfasilitasinya secara gratis.

“Dengan harapan masyarakat akan semakin banyak yang memanfaatkan layanan ini,” ucap Andromeda.

Kepengurusan perizinan yang dilayani yaitu pendaftaran merek, sertifikasi halal, uji laboratorium, Hazard Analysis Critical Control Point (HACCP), desain kemasan, Produk Industri Rumah Tangga (PIRT), dan pelayanan Nomor Induk Berusaha (NIB).

Khusus pengurusan NIB, lanjut dia, tim dari Dinas K-UKM kerap mendatangi lokasi jika ada yang mau mengurusnya secara komunal.

Seperti di Tulungagung yang difasilitasinya 50 pelaku usaha para eks pekerja migran yang kemudian membuka usaha dan ingin membuat NIB.

Selain di even-even tertentu, layanan fasilitasi perizinan usaha juga disampaikannya bisa dilakukan setiap hari karena masyarakat cukup mengakses media sosial maupun laman resmi Dinas Koperasi dan UKM Jatim.

Sementara itu, Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa mengajak masyarakat pelaku usaha yang berminat mendaftarkan perizinannya untuk mengecek media sosial Dinas K-UKM Jatim, salah satunya Instagram.

“Pendaftaran fasilitasi perizinan juga bisa dilakukan lewat media sosial tersebut,” kata orang nomor satu di Pemprov Jatim itu.

Gubernur yang juga Ketua Umum Pimpinan Pusat Muslimat Nahdlatul Ulama itu mengajak para pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) setempat untuk bisa mengakses serta memanfaatkannya.

“Mari bersama-sama meningkatkan kualitas produk-produk UMKM Jatim agar naik kelas dan berdaya saing tinggi. Semoga layanan yang diberikan oleh Pemprov dapat dimanfaatkan serta berguna bagi para pelaku usaha di Jatim,” kata Gubernur Khofifah.

Baca juga: Jatim siap ekspor komoditas UKM senilai Rp16,4 miliar ke Arab Saudi

Baca juga: Industri sepatu Kota Mojokerto raih juara 2 UKM Jatim

 

Pewarta: Abdul Hakim
Editor: Ahmad Buchori
COPYRIGHT © ANTARA 2023