Kegiatan menyambut Hari Pers Nasional (HPN) tersebut diikuti pejabat humas dari instansi pemerintah, Badan Usaha Milik Negara (BUMN) maupun swasta, di Manado Kamis.
Ketua Panitia Workshop, Maria Andriana mengatakan, kegiatan ini antara lain bertujuan untuk memberikan pengetahuan tentang cara pembuatan siaran pers kepada peserta.
"Melalui workshop ini peserta dapat miliki pengetahuan dalam membuat siaran pers yang baik," katanya.
Sekretaris Perusahaan LKBN ANTARA, Iswahyuni mengatakan dalam pembuatan siaran pers itu dapat memberikan informasi dengan tepat tidak bias.
Siaran pers itu dapat ditulis dengan bahasa yang sederhana, baik dan benar serta memiliki kaidah-kaidah jurnalistik.
"Siaran pers itu dapat dikemas dengan cara yang baik, mengedapankan nilai informasi serta ditulis dengan bahasa jurnalistik," katanya.
Iswahyuni mengatakan dalam memilih topik, untuk dapat memperhatikan berita yang menarik perhatian masyarakat.
"Siaran pers tersebut bisa memiliki nilai berita," katanya.
Para peserta yang mengikuti workshop tersebut menyambut baik, sebab akan mendukung dalam pelaksanaan tugas sebagai humas.
Paulus, Humas Dinas Pariwisata dan Kebuadayaan Sulawesi Utara, mengatakan, pelatihan ini akan memberikan wawasan bagaiamana cara membuat siaran pers.
"Melalui kegiatan ini akan dapat menginformasikan, menyebarluaskan potensi pariwisata, budaya dan kesenian daerah itu dengan baik kepada masyarakat," katanya.
Pada kegiatan tersebut para selain mendapatkan materi peserta juga melakukan praktek cara membuat siaran pers.
Selain Workshop cara membuat siaran pers, Panitia HPN juga menggelar sejumlah kegiatan lainnya seperti lokakarya jurnalistik yang dilakukan IJTI, Jurnalisme Investigasi dilakukan Dewan Pers, Lokakarya Jurnalistik Radio dilakulan PRSSNI dan lokakarya Karikatur.
(J009/M031)
Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © ANTARA 2013
