Harbin (ANTARA) - Provinsi Heilongjiang di wilayah paling utara China mencatat pertumbuhan perdagangan barang luar negeri sebesar 18,3 persen secara tahunan (yoy) menjadi 118,8 miliar yuan (Rp248 triliun).

Menurut Bea Cukai Harbin, selama periode itu, impor Heilongjiang naik 12,1 persen (yoy) menjadi 91,79 miliar yuan, sementara ekspor tumbuh 45,7 persen menjadi 27,01 miliar yuan.

Perdagangan Provinsi Heilongjiang dengan negara-negara di sepanjang Sabuk dan Jalur Sutra (Belt and Road) mencapai 93,73 miliar yuan atau naik 19,5 persen (yoy). Angka ini merupakan 78,9 persen dari total volume perdagangan luar negeri provinsi tersebut. 

Sementara itu, perdagangannya dengan negara-negara anggota Kemitraan Ekonomi Komprehensif Regional (RCEP) naik 15,1 persen menjadi 11,25 miliar yuan.

Ekspor barang provinsi ini, termasuk produk-produk mekanik dan elektrik serta produk padat karya, tetap tumbuh kuat selama periode ini. Provinsi ini mengalami kenaikan impor produk pertanian.

Pewarta: Xinhua
Editor: Jafar M Sidik
COPYRIGHT © ANTARA 2023