Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Karyoto menyebut masalah keamanan di lingkungan sekitar adalah tanggung jawab bersama bukan hanya tanggung jawab anggota kepolisian.
"Masalah keamanan sebenarnya bukan tanggung jawab kami semata, ini tanggung jawab bersama," katanya dalam keterangan tertulis di Jakarta, Sabtu.
Ia menjelaskan, pihaknya saat berdialog dengan warga di Jakarta Timur, ternyata banyak sekali permasalahan, misalnya pada level antar RW dan ternyata banyak masalah-masalah yang kadang-kadang kita tak mau peduli.
Ia menjelaskan, pihaknya saat berdialog dengan warga di Jakarta Timur, ternyata banyak sekali permasalahan, misalnya pada level antar RW dan ternyata banyak masalah-masalah yang kadang-kadang kita tak mau peduli.
Ia memberikan contoh, seperti tawuran yang sering kali terjadi bahkan ada yang meninggal dunia, tentunya bagi keluarga yang kehilangan ini sangat terpukul.
Baca juga: Polda lakukan pelatihan karakter bagi 30 remaja yang pernah tawuran
"Kita tarik ke belakang, mengapa terjadi tawuran, harusnya kita sama-sama mencari sebabnya kenapa tawuran itu terjadi. Pada saat di Jakarta Timur saya mengatakan, sebenarnya yang sangat berperan dalam pengawasan adalah orang tua, tentunya keluarga itu kita harus saling menyayangi," ungkapnya.
Mantan Deputi Penindakan KPK tersebut juga berharap, kalau ada hal yang sekecil apapun, masyarakat tolong sampaikan kepada polisi.
"Kalau ada mungkin tetangga kampung dengan tetangga kampungnya lagi ada masalah yang kita harus tuntaskan lewat bantuan orang lain, lewat pak lurah, pak camat, Koramil, Polsek, sampaikan jangan disampaikan setelah ada korban," kata Karyoto.
Ia juga berkeyakinan bahwa pasti ada jalan keluar terbaik ketika ada upaya untuk mencegah sebuah peristiwa seperti tawuran sebenarnya jiwa masyarakat Indonesia itu adalah penyayang.
Baca juga: Tujuh remaja hendak tawuran di Jakarta ditangkap polisi
"Saya rasa semua masyarakat toleransinya tinggi," katanya.
Baca juga: Tujuh remaja hendak tawuran di Jakarta ditangkap polisi
"Saya rasa semua masyarakat toleransinya tinggi," katanya.
Oleh karena itu, Karyoto mengingatkan pada jajarannya terutama para Kapolres untuk bersinergi dengan TNI dan aparat pemerintah kelurahan, kecamatan untuk sama-sama menciptakan keadaan yang kondusif.
Berdasarkan data yang dihimpun ANTARA dari Maret hingga 24 Juni 2023, setidaknya terjadi 21 kejadian tawuran dengan jumlah pelaku sebanyak 648 orang dan korban jiwa satu orang, di wilayah hukum Polda Metro Jaya.
Pewarta: Ilham Kausar
Editor: Edy Sujatmiko
COPYRIGHT © ANTARA 2023
