Jakarta (ANTARA) - Sebanyak 1.384 warga negara Indonesia (WNI) melaksanakan shalat Idul Adha 1444H di lapangan sepak bola Kedutaan Besar RI di Bangkok, Thailand.

Shalat Idul Adha itu tidak hanya dihadiri oleh WNI yang tinggal di Bangkok dan kota-kota sekitarnya, tetapi juga masyarakat Indonesia yang sedang berlibur ke Thailand, menurut keterangan KBRI yang diterima di Jakarta, Kamis.

Shalat Idul Adha tersebut dipimpin oleh Ustadz Romli bin Abdulwahid dari Masjid Daerul Aman Bangkok. Sementara itu, Ustadz Habib Sayid Akhmad Auliya Faturahman Al Bahasyim bertindak sebagai khotib.

Dengan tema khotbah “Ibadah kurban cerminan keikhlasan dan ketaatan dalam bingkai solidaritas kemanusiaan”, khotib menekankan makna utama dari penyembelihan Nabi Ismail oleh ayahnya, Nabi Ibrahim.

Khotib menggarisbawahi bahwa kejadian itu memiliki makna perlunya umat Islam untuk memiliki totalitas iman dan takwa kepada Allah di atas kecintaan terhadap apa pun yang dimiliki, termasuk harta, benda, pikiran, dan waktu.

Dia menyampaikan pula bahwa ibadah kurban mengajarkan umat Islam tentang pentingnya solidaritas kemanusiaan dengan saling memberi kepada sesama.

KBRI Bangkok juga memfasilitasi WNI yang ingin melaksanakan ibadah kurban. Ada satu ekor sapi dan tiga kambing yang dipotong pada Idul Adha pada tahun ini.

Adapun pemotongan hewan kurban tidak dilaksanakan di lingkungan KBRI, melainkan di wilayah Minburi, Thailand.

Baca juga: Sebanyak 800 WNI di Qatar gelar shalat Idul Adha

Baca juga: Ribuan warga Indonesia di Brunei shalat Idul Adha di KBRI

Pewarta: Shofi Ayudiana
Editor: Yuni Arisandy Sinaga
COPYRIGHT © ANTARA 2023