Banjarmasin, Kalimantan Selatan (ANTARA News) - Razia gabungan TNI-Kepolisian Daerah Kalimantan Selatan di kawasan tempat-tempat hiburan malam Banjarmasin tidak menjaring seorangpun petugas keamanan yang berada di sana, alias nihil.

Komandan Detasemen Polisi Militer VI/2 Banjarmasin, Letnan Kolonel CPM Gatot Firmanulloh, di Banjarmasin, Minggu, mengatakan, razia gabungan dimulai pada pukul 23.00 WITA Sabtu kemarin.

BOEC Hotel Banjarmasin Internasional dan Grand Banjarmasin, adalah tempat-tempat yang disasar mereka. Setiap ruangan karaoke diperiksa, jika saja ada anggota polisi atau tentara setempat yang menghabiskan waktu di sana pada saat itu.

"Kegiatan ini dalam rangka operasi penegakan disiplin bagi anggota TNI-Polri di Kalimantan Selatan," katanya.

Adalah terlarang bagi anggota TNI dan kepolisian berada di tempat-tempat hiburan malam, menurut peraturan dan kode etik keanggotaan mereka.

Menyinggung hasil yang nihil itu, dia menyatakan, "Ada dua kemungkinan, yang pertama apakah razia gabungan ini sudah bocor atau anggota TNI-Polri sudah taat terhadap aturan dan displin," ucap dia. (*)

Editor: Ade P Marboen
COPYRIGHT © ANTARA 2013