Jakarta (ANTARA News) - Sosok Ketua Umum Partai Demokrat dalam Kongres Luar Biasa (KLB) akan muncul melalui proses mufakat, bukan voting.

"DPD dan DPC musyawarah untuk mufakat dan mendukung apa yang diarahkan oleh majelis tinggi," kata Sekretaris Majelis Tinggi Partai Demokrat Jero Wacik di Kompleks Istana Presiden Jakarta, Kamis, sebelum mengikuti rapat kabinet dalam kapasitasnya sebagai Menteri ESDM.

Ia mengatakan bentuk demokrasi dapat beranekaragam tidak hanya melalui mekanisme voting namun musyawarah untuk mencapai kesepakatan juga merupakan bentuk demokrasi.

"Jadi semua sepakat dan tidak ada beda pandangan. Yang penting sebelum 9 April sudah punya Ketua Umum baru, DPD berdasarkan rapat terakhir kemarin sepekan akan musyawarah dan mufakat," katanya.

Hal senada juga disampaikan oleh anggota Dewan Pembina Partai Demokrat Syarifuddin Hassan mengenai mekanisme musyawarah yang akan ditempuh dalam KLB yang direncanakan di Bali pada akhir Maret 2013.

"Aklamasi bagian dari demokrasi, aklamasi itu proses yang paling bagus, voting kan alternatif terakhir," katanya.

Pewarta: Panca Hari Prabowo
Editor: Aditia Maruli Radja
COPYRIGHT © ANTARA 2013