Kerch, Krimea (ANTARA) - Juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia Maria Zakharova pada Senin menuding Ukraina berada di balik serangan di jembatan yang menghubungkan Rusia dan Krimea.

Zakharova juga menuduh Inggris dan Amerika Serikat terlibat dalam serangan tersebut, namun tidak memberikan bukti yang mendukung pernyataannya tersebut.

"Serangan yang terjadi hari ini di jembatan Krimea dilakukan oleh rezim Kiev. Rezim ini teroris dan memiliki semua ciri kelompok kriminal terorganisir internasional," kata dia.

"Keputusan (menyerang jembatan itu) dibuat oleh para pejabat Ukraina dan militernya, dengan melibatkan langsung badan-badan intelijen dan para politisi Amerika dan Inggris. AS dan Inggris bertanggung jawab atas struktur negara teroris," kata Zakharova.

Sepasang ayah dan ibu tewas dalam serangan itu, sedangkan putri mereka terluka parah.

Jembatan yang pernah diserang Ukraina pada Oktober tahun lalu itu menjadi jalur pasokan utama untuk pasukan Rusia yang tengah bertempur di Ukraina dan menjadi proyek prestise yang diresmikan langsung oleh Presiden Vladimir Putin.

Kanal Telegram bernama Grey Zone, yang berafiliasi dengan tentara bayaran Wagner, menyebut dua serangan terjadi di jembatan itu, masing-masing pada pukul 03:04 dan 03:20 waktu setempat (07.04 dan 10.20 WIB).

Sumber: Reuters
Baca juga: Pejabat Rusia sebut Ukraina hancurkan jembatan penghubung ke Krimea
Baca juga: Rusia kembali tuding Ukraina dalang ledakan Jembatan Krimea
Baca juga: Putin: Gempuran massal di Ukraina balasan serangan jembatan Krimea

Pewarta: Jafar M Sidik
Editor: Atman Ahdiat
COPYRIGHT © ANTARA 2023