Kairo (ANTARA News) - Mesir menyita sejumlah baju tentara yang akan diselundupkan ke Jalur Gaza, Palestina, lewat terowongan ilegal bawah tanah.

"Ini merupakan penyitaan pertama terhadap usaha penyelundupan sejumlah besar baju tentara ke Gaza," kata Kepala Pusat Pengamanan Sinai Utara Jenderal Sameh Bishadi, Senin.

Dalam operasi tersebut, katanya, pihaknya menangkap tiga warga Palestina yang memasuki Mesir secara ilegal lewat terowongan bawah tanah.

Disebutkan, pihak berwajib sedang meneliti apa motif di balik penyelundupan baju tentara Mesir tersebut dan dari mana mereka mendapatkannya.

Menurut Jenderal Bishadi, pihaknya sedang melancarkan operasi besar-besaran untuk membendung usaha penyelundupan lewat terowongan ilegal yang menghubungkan Mesir dan Jalur Gaza.

Sementara itu, kantor berita Mesir, MENA, melaporkan, pihak keamanan telah menghancurkan 350 terowongan ilegal dan sekitar 1.200 terowongan lagi sedang diawasi penuh oleh pihak keamanan Mesir.

Operasi penghancuran terowongan ilegal tersebut dilancarkan sejak September tahun lalu menyusul pembunuhan terhadap 16 polisi dan tentara penjaga perbatasan Mesir di Rafah.

Pembunuhan tersebut diduga dilakukan oleh kelompok garis keras Palestina yang memasuki Mesir secara ilegal lewat terowongan.

(M043)

Editor: Aditia Maruli Radja
COPYRIGHT © ANTARA 2013