"Sepanjang tahun 2023 melalui Eden Collection Facility (ECF) telah terdistribusi lebih dari 50 ton bawang merah di Jabodetabek," kata Regional Supply Manager EdenFarm Yayan Nurdiansyah dalam keterangan tertulis di Jakarta, Jumat.
Saat berbicara dalam Festival Bawang Merah Brebes yang berlangsung 21-23 Juli 2023, ia mengatakan model bisnis perusahaan dan bagaimana perusahaan dapat bertumbuh dengan lebih dari 5.500 mitra tani untuk berkontribusi terhadap ketahanan pangan, serta kemajuan ekonomi pedesaan.
"Tahun lalu, kami meresmikan pembukaan Eden Collection Facility (ECF) Brebes, yang merupakan fasilitas perusahaan untuk mengoptimalkan rantai pasok, sekaligus wadah bagi para petani untuk mendapatkan pendampingan dan pelatihan agar dapat menghasilkan panen yang optimal," ujar Yayan.
Baca juga: EdenFarm rangkul petani milenial kembangkan pertanian
Di lahan seluas 900 m2, perusahaan mengumpulkan dan menyortir hasil panen bawang merah dari mitra tani setempat untuk kemudian didistribusikan ke Eden Fulfillment Center (EFC) di kota-kota besar dan memenuhi kebutuhan pelanggan dari berbagai segmen pasar.
Sebagai pemain bahan pasok pangan B2B, perusahaan saat ini telah melayani lebih dari 50.000 pelaku usaha pangan dan kuliner, termasuk pasar tradisional, hotel-restoran-kafe (horeka), katering, dan mitra perusahaan rintisan (startup).
Dikatakan, sebanyak 90 mitra tani lokal telah bergabung dalam Farming Project, program pendanaan bagi mitra tani EdenFarm dalam bentuk sarana produksi (saprodi) untuk memaksimalkan hasil produktivitas panen, selain itu mitra petani juga mendapat pendampingan intensif dari tim agronomis EdenFarm.
Direktur Jenderal Hortikultura Kementerian Pertanian Prihasto Setyanto yang membuka festival itu mengatakan Festival Bawang Merah Brebes menjadi ruang interaksi semua pihak, khususnya masyarakat Brebes untuk saling bahu membahu menjaga eksistensi kota Brebes sebagai tulang punggung dan jantung ekonomi nasional.
Baca juga: TMI pimpin pendanaan pre-series B untuk agritech EdenFarm
“Sejak tujuh tahun terakhir, Indonesia sudah memiliki grafik inflasi yang terjaga stabil dari sisi pasokan dan juga harga jual bawang merah. Kita berbangga hati bisa mendukung perekonomian Indonesia melalui ekspor bawang merah ke sejumlah negara di Asia Tenggara seperti Thailand, Singapura, Malaysia dan Vietnam,” katanya.
Pewarta: Ahmad Wijaya
Editor: Adi Lazuardi
COPYRIGHT © ANTARA 2023
