Batam (ANTARA) - Badan Pengusahaan (BP) Batam bersama Badan Informasi Geospasial (BIG) resmi meluncurkan Geoportal Spasial BP Batam, Senin (24/7).
 
Kepala BP Batam Muhammad Rudi mengatakan, penyelenggaraan geoportal spasial BP Batam merupakan wujud implementasi Undang-undang (UU) Nomor 4 Tahun 2011 tentang Informasi Geospasial dan amanat pemerintah pusat melalui kebijakan satu peta.
 
Menurutnya, banyak data geospasial yang dapat dimanfaatkan. Diantaranya data pertanahan, fatwaplanologi, Infrastruktur, kawasan industri, kawasan ekonomi khusus (KEK), pelabuhan, bandara, objek wisata dan lainnya.
 
"Kebijakan satu peta ini tidak hanya bermanfaat bagi BP Batam, namun juga berguna bagi perencanaan pembangunan Indonesia dengan data geospasial yang terintegrasi dan tersinkronisasi dengan Satu Data Indonesia dan Simpul Jaringan Nasional," ujar Rudi dari keterangan yang diterima di Batam Kepulauan Riau.
 
Rudi menyebutkan, dengan peluncuran Geoportal Spasial BP Batam ini tentunya menjadi suatu kebanggaan tersendiri bagi BP Batam. Sebab, dari seluruh Kabupaten dan Kota di Kepri, baru BP Batam mempunyai data geospasial yang dapat dimanfaatkan.
   
Sementara, Kepala Badan Informasi Geospasial, Muh. Aris Marfai mengatakan, data geospasial ini sangat penting bagi dunia investasi di Kota Batam. Sebagaimana modal dari investasi adalah adanya ketersediaan lahan.
 
"Nah, kalau lokasi kita mesti ngomong ruang, kalau ruang mesti harus ada petanya. Sehingga BP Batam meluncurkan geoportal BP Batam yang akan menyediakan seluruh data spasial di Batam dalam rangka untuk mempermudah investasi," katanya.
 
Ia melanjutkan, sesuai dengan amanat dari UU Nomor 4 Tahun 2011, Badan Informasi Geospasial bertugas sebagai penyelenggara informasi geospasial. Serta melakukan pembinaan informasi geospasial, baik itu kepada kementerian, lembaga, pemda hingga badan.
 
"Kami menyambut baik, mendukung serta menyampaikan selamat atas peluncuran geoportal ini. Semoga geoportal yang disusun dan dikembangkan ini menjadi bagian yang sangat penting dalam rangka investasi di Batam," kata dia.

Baca juga: Pemanfaatan teknologi geospasial tingkatkan pendapatan asli daerah

Pewarta: Ilham Yude Pratama
Editor: Triono Subagyo
COPYRIGHT © ANTARA 2023