"Pencarian dilanjutkan sejak pukul 06.30 WIB tadi, tim yang dikerahkan terdiri atas tim gabungan dari berbagai elemen," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Jawa Barat Udjawala Pranasigit, ketika dihubungi melalui telepon.
Proses pencarian, kata Sigit, masih menggunakan motede manual tanpa menggunakan alat-alat berat.
"Prosesnya manual, kita sudah tidak berpikir mengerahkan alat berat. Pokoknya sekarang adalah apa yang bisa kita lakukan, lakukan sekarang juga," ujarnya.
Pada Senin (25/3) pagi sekitar pukul 05.30 WIB musibah longsor terjadi di kampung tersebut. Longsor menimbun sembilan rumah, sebuah masjid dan MCK umum di kampung yang mayoritas penduduknya petani itu.
Akibat musibah tersebut, delapan orang dinyatakan meninggal dunia dan sembilan orang masih tertimbun.
Pewarta: Ajat Sudrajat
Editor: Fitri Supratiwi
COPYRIGHT © ANTARA 2013
