Ta'qali (ANTARA News) - Pelatih timnas Italia Cesare Prandelli kini diliputi satu keraguan soal "starting XI" ketika menghadapi duel dengan Malta dalam babak kualifikasi Piala Dunia 2014.

Italia ditantang Malta dalam laga yang digelar di Stadon Nasional Ta'qali pada Rabu dini hari WIB.

"Saya tidak akan mengatakan persisnya," katanya di Converciano sesudah menyaksikan rekaman pertandingan persahabatan melawan Brazil yang berakhir imbang 2-2.

"Saya ragu antara memasang Emanuele Giaccherini dan Alessio Cerci. Saya tidak dapat memutuskannya sampai besok, sampai 30 menit sebelum laga dimulai," katanya sebagaimana dikutip dari laman Football Italia.

Prandelli memasang Giaccherini dalam latihan kemarin pagi. Dengan begitu ia cenderung lebih mempercayakan diri kepada pemain Juventus itu dengan mengandalkan formasi 4-3-1-2, atau 4-3-3.

"Saya yakin bahwa kami tidak siap benar dengan menurunkan tiga penyerang," katanya menambahkan. "Saya akan melihat dan mencermati susunan pemain yang diturunkan oleh lawan."

"Pertandingan ini demikian mencekam. Kami harus memastikan tidak memberi mereka ruang gerak," kata Prandelli.

Juru ramu taktik timnas Italia itu tidak menurunkan Daniele De Rossi dan Daniel Pablo Osvaldo karena mereka masih menghadapi larangan bertanding.

Ia lebih condong menurunkan Cerci yang telah melakoni debutnya pada pekan lalu. Ia mengisi lini depan.

"Kami memanggil Cerci dan pemain Lazio Antonio Candreva yang lebih beroperasi di sisi kanan. Cerci lebih berperan sebagai penyerang, sedangkan Candreva lebih berfungsi sebagai gelandang. Keraguan menyelimuti antara Cerci dan Giaccherini," katanya.

"Alessandro Diamanti? Ia melakoni musim yang penting di Bologna. Ada peran teramat penting di timnas, utamanya ketika tim tampil dengan pola bermain yang konstruktif," katanya juga.

"Saya telah berbicara dengan dia. Ia lebih memilih menempati sisi kanan yang dapat bergeser ke  tengah. Kami akan memanfaatkan sejumlah peluang. Cercia lebih berperan sebagai penyerang ketimbang dirinya," katanya.

Jika Giaccherini tampil, maka Italia turun dengan susunan pemain yang terdiri dari tujuh pemain Juventus dan lima pemain Milan.

"Mengandalkan para pemain penting dari dua klub menuntut anda untuk menjalin kerjasama satu sama lain. Ini tentu memudahkan penerapan taktik,' kata Prandelli.

"Saya yakin bahwa El Shaarawy dapat bermain baik dengan formasi 4-3-3 atau dengan empat gelandang. Saya juga yakin bahwa ia bersama Mario Balotelli dapat tampil bareng dengan lebih kompak," kata pelatih Gli Azzurri itu.           

Penerjemah:
Editor: AA Ariwibowo
COPYRIGHT © ANTARA 2013