Hal ini disampaikan Direktur Teknologi & Pengembangan Suhendra Yusuf RPN pasca kunjungan Duta Besar RI untuk Turki Dr. Lalu M. Iqbal ke booth Holding Industri Pertahanan (DEFEND ID) pada pameran International Defence Industry Fair (IDEF) 2023 yang diselenggarakan di Tuyap Fair Convention & Congress Istanbul, Turki, Kamis.
“Dr. Lalu M. Iqbal selaku Dubes RI untuk Turki menyambut baik permintaan ini dan akan segera membentuk Business Intelligence yang ditujukan untuk membuka peluang yang lebih terbuka agar Kerjasama Indonesia – Turki dapat segera terealisasi kedepannya,” terang Suhendra.
Suhendra menambahkan, pihaknya sangat mengapresiasi upaya yang akan dilakukan oleh Dubes RI untuk Turki. Menurutnya, ini merupakan langkah konkret dari Dubes untuk mendukung tujuan pembentukan DEFEND ID sebagaimana yang diamanatkan oleh Presiden Joko Widodo saat peresmian holding, yaitu menjalin kerjasama strategis dengan industri pertahanan dunia, serta dapat menjadi pemain penting dalam rantai pasok global.
Senada dengan pernyataan M. Iqbal, Ditjen PotHan KemHan, Mayor Jenderal TNI Mohammad Fadjar, M.PICT. yang hadir selaku HoD Indonesia untuk IDEF Turki 2023, menyampaikan kepada Defend ID bahwa DitJen PotHan, KemHan, selaku yang menaungi Industri pertahanan mendukung sekali terciptanya peluang Kerjasama Indonesia – Turki ke depannya, dan apabila dibutuhkan kehadiran (dukungan) Negara, maka akan berada paling depan untuk segera terealisasi kerjasama bilateral ini.
Selama berlangsungnya kegiatan IDEF Turkiye 2023, Booth Defend ID yang berlokasi di Booth 8, Indonesia pavilion, Tuyap Convention Centre, Istanbul dipandu oleh SM Manajemen Rantai Pasok Wibowo Budi Santoso dan SM Pemasaran dan Operasional Produk Komersil Aditya Prima Dewayana. Booth DAHANA menampilkan Bomb P Series (Bomb P 100 L, Bomb P 250 L, dan Bomb P 500 L), Roket Pertahanan, Dayagel Series, Dayagel Seismic, Dabex, Dawagel, Aksesoris, dan bahan peledak lainnya.
“Booth DEFEND ID mendapat antusiasme yang baik dari para pengunjung melalui ramainya kehadiran pengunjung dari mencoba mengenal lebih dekat core business masing-masing entitas DEFEND ID sampai dengan meet on sites ke arah pengerucutan kerjasama bisnis,” pungkas Suhendra Yusuf.
Pewarta: PR Wire
Editor: PR Wire
COPYRIGHT © ANTARA 2023
