Bekasi (ANTARA News) - Seorang pencuri 30 gram emas mahar perkawinan babak belur dikeroyok tamu upacara akad nikah di Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Sabtu pagi.

"Pelakunya dua orang yang menyamar sebagai besan (tamu mempelai pria). Satunya lagi, kabur," ujar anggota Bimaspol Desa Mangunjaya, Tambun Utara Aiptu Larno, di Tambun.

Menurut dia, pelaku pencurian itu beraksi di rumah yang sedang menggelar hajatan pernikahan di Perumahan Mangunjaya Indah I RT 010/010, Mangunjaya, Tambun Selatan.

"Pelaku berinisial WN (39), warga Rawabadak, Koja, Jakarta Utara. Dia sempat mengelabui keluarga Yunirwan (50) dan Ny Mumun Munawaroh (45), yang saat itu sedang menikahkan anaknya Metha Septiani (28)," katanya.

Saat keluarga ini khidmat menyaksikan ijab kabul anaknya tiba-tiba seorang lelaki berbatik rapi layaknya rombongan mempelai pria, masuk kamar Nyonya Mumun Munawaroh.

Tak ada yang mencurigai pria ini, namun saat Rika (32), anak pertama Mumun, masuk kamar dia kaget melihat ada lelaki tak dikenal mengacak-acak lemari orang tuanya.

"Saat aksinya kepergok, pelaku kabur sambil menenteng kotak perhiasan dan dua telepon genggam," ujar dia.

Rika pun berteriak.  Keluarga dan tamu tersadar telah terjadi perampokan, lalu mengejar pencuri itu. "Pengejaran dilakukan, ada yang menggunakan motor dan menghadang," kata Larno.

Pelaku tertangkap dan seketika babak belur dihajar orang-orang. "Pelaku sudah kita serahkan ke Mapolsek Tambun," katanya.

Pewarta: Andi Firdaus
Editor: Jafar M Sidik
COPYRIGHT © ANTARA 2013