Jakarta (ANTARA News) - Klub Persija Jakarta terpuruk di dasar klasemen sementara Liga Super Indonesia (LSI) 2012/2013 setelah menyerah dari tamunya Persiram Raja Ampat 0-1 di Stadion Utama Gelora Bung Karno Senayan Jakarta, Sabtu.

Dengan kekalahan ini maka tim yang terjuluk Macan Kemayoran berada d iposisi 18 klasemen dengan delapan poin dari 14 pertandingan. Sedangkan Persiram naik ke posisi delapan dengan 19 poin dari 14 pertandingan.

Sebenarnya tim yang saat ini dibesut oleh Benny Dolo ini bermain cukup taktis di awal babak pertama. Meski tanpa didukung suporter fanatiknya yaitu Jak Mania, Ismed Sofyan dan kawan-kawan tetap bermain dengan penuh semangat.

Beberapa peluang menciptakan gol tercipta yang salah satunya lewat Pedro Javier. Hanya saja sundulan pemain asal Paraguay itu belum mengarah gawang Persiram yang dikawal penjaga gawang senior Jandri Pitoy.

Anak asuh Jaya Hartono itu yang sejak awal membidik meraih poin juga tidak tinggal diam. Lewat mesin golnya yaitu James Koko Lomell beberapa kali mengancam gawang Galih Sudaryono. Hanya saja hingga babak pertama usai kedudukan tetap sama kuat 0-0.

Memasuki babak kedua permainan kedua tim cenderung keras. Dampaknya sang wasit mengeluarkan kartu kuning kedua kepada pemain Persiram, Steven Imbiri. Unggul jumlah pemain ternyata tidak bisa dimanfaatkan dengan baik oleh Persija.

Justru pemain tim asal ibukota ini kehilangan satu satu pemainnya yaitu Park Kyeong Min setelah melakukan pelanggaran keras pada pemain tim yang berjuluk Dewa Laut ini. Kondisi sama kuat dimanfaatkan dengan baik oleh anak asuh Jaya Hartono.

Hasilnya tim asal Papua Barat ini mampu memecah kebutuhan lewat Aliazer T Ethon Maran pada menit 68. Unggul 1-0 membuat semangat anak asuh Jaya Hartono meningkat. Hanya saja hingga peluit panjang tanda pertandingan usai ditiup wasit tidak ada lagi gol yang tercipta.

Kemenangan yang diraih oleh tim yang berjuluk Dewa Laut itu sesuai dengan target yang dibebankan dan memambah rekor hasil positif saat menjalani laga tandang. Sebelumnya Persiram mampu mengalahkan tuan rumah Persela, 3-1.

"Lawan mampu memanfaatkan kondisi Persija saat ini. Mereka bermain cukup baik. Yang jelas mental pemain menjadi catatan tersendiri bagi kami," kata asisten pelatih Persija, Blitz Tarigan.

Selama ditangani oleh pelatih yang akrab dipanggil Bendol dan Blitz Tarigan, tim Macan Kemayoran ini mengalam tiga kekalahan beruntun. Dua pertandingan sebelumnya adalah kalah dari tuan rumah Persiwa dan Persipura.

Sementara itu pelatih Persiram Raja Ampat Jaya Hartono mengaku salah satu kunci kemenangan anak asuhnya atas tim tuan rumah Persija adalah disiplin selama pertandingan berlangsung. Pemain juga melaksanakan instruksi yang diberikan dengan baik. (B016/D011)

Editor: Tasrief Tarmizi
COPYRIGHT © ANTARA 2013