Jakarta (ANTARA News) - Wakil Ketua DPR RI, Pramono Anung menyarankan kepada para menteri Kabinet Indonesia Bersatu II untuk tidak mencalonkan diri sebagai calon legislatif (caleg).

"Menteri-menteri itu memiliki tugas dan tanggung jawab yang berat, lebih besar dari seorang kepala daerah atau gubernur. Sebaiknya selesaikan tugas dan tanggung jawab dan tak perlu menjadi caleg," kata Pramono Anung, di Gedung MPR/DPR/DPD RI, Jakarta, Selasa.

Ditambahkan, bila menteri menjadi caleg, maka tidak tertutup kemungkinan jabatan akan disalahgunakan untuk kepentingan tertentu.

"Siapapun menteri yang menjadi caleg tidak boleh merangkap, dan tidak boleh memanfaatkan jabatanya untuk itu. Ini kan menteri, yang harusnya jadi contoh," kata mantan Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI Perjuangan) itu.

Sebagaimana diketahui, Partai Demokrat mengharuskan menterinya untuk menjadi calon legislatif.

"Lima orang menteri dari Partai Demokrat diwajibkan menjadi caleg dari PD pada Pemilu 2014. Kewajiban itu dikarenakan menteri bisa jadi vote gater bagi PD," kata Ketua Satgas Penjaringan Caleg PD, Suaedy Marasabessy.

Pewarta: Zul Sikumbang
Editor: Ella Syafputri
COPYRIGHT © ANTARA 2013