Jakarta (ANTARA) - Ketua Umum Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Yenny Wahid optimistis Indonesia bisa kembali meloloskan atlet panjat tebing ke Olimpiade Paris 2024.

Hal itu disampaikan oleh Yenny Wahid dalam kunjungannya ke Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) menjelang bergulirnya Kualifikasi Panjat Tebing Asia yang akan diselenggarakan di Jakarta pada 9-12 November.

"Nah itu ada tiket ke Olimpiade-nya dan kita optimis atlet kita bisa lolos. Kemudian juga ada Kualifikasi Olimpiade di Paris pada periode Maret-Mei 2024, kita juga menargetkan bisa dapat tiket ke Olimpiade. Mohon doa dan dukungannya,” kata Yenny Wahid dilansir dari keterangan resmi, Selasa.

Yenny menyampaikan ajang Kualifikasi Panjat Tebing Asia nantinya akan digelar di Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta.

Saat ini FPTI juga tengah menyiapkan para atletnya untuk bersaing pada Asian Games 2023 Hangzhou.

“Kami siap untuk berjuang di Asian Games dan meraih prestasi,” kata Yenny.

Baca juga: Desak Made Rita raih emas di IFSC Climbing Championships 2023 Bern

Sebelumnya Indonesia telah menyegel satu tiket menuju Olimpiade 2024 Paris melalui cabang olahraga panjat tebing kategori speed putri.

Atlet andalan Indonesia Desak Made Rita mengamankan satu tiket otomatis ke Paris setelah meraih medali emas dalam ajang IFSC Climbing World Championships 2023 di Bern.

Hanya ada 14 tiket menuju Olimpiade Paris untuk nomor speed di setiap kategori putra dan putri. Setiap negara bisa menempatkan empat atletnya, dua putra dan dua putri, apabila telah lolos kualifikasi.

Selain melalui tahap kualifikasi zona kontinental, perburuan tiket Paris 2024 juga bisa diperoleh dengan pengumpulan poin melalui Olympic Qualifier Series yang akan dimulai pada Maret hingga Juni 2024.

Baca juga: Dua atlet panjat tebing sumbang kado untuk HUT Kemerdekaan Indonesia
Baca juga: Desak Made Rita memanjat ke Olimpiade 2024 Paris

Pewarta: Fajar Satriyo
Editor: Irwan Suhirwandi
COPYRIGHT © ANTARA 2023