Jakarta (ANTARA) - Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) menyebutkan sebanyak 20 mahasiswa peserta Program Indonesian International Student Mobility Awards (IISMA) 2023 telah menyelesaikan masa studinya di Yale University selama satu semester dan kembali ke Tanah Air.

“Tentu ada banyak pengalaman yang sangat baik untuk bisa diceritakan agar nanti menjadi inspirasi kepada teman-temannya di kampus asal,” kata Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi Kemendikbudristek Nizam dalam keterangan di Jakarta, Kamis.

Nizam menyatakan pengalaman selama mengikuti studi di salah satu universitas terbaik di Amerika Serikat (AS) ini tentunya menjadi momen berharga bagi 20 mahasiswa yang terpilih melalui seleksi yang panjang.

Pengalaman berharga tersebut tidak lepas dari fakta bahwa Yale University merupakan salah satu perguruan tinggi tertua di AS dan merupakan salah satu dari kelompok Ivy League.

“Kampus itu memiliki prestise yang sangat tinggi di kalangan akademisi serta telah melahirkan berbagai tokoh penting,” ujar Nizam.

Baca juga: Kemendikbud minta peserta IISMA 2023 berkontribusi bangun Indonesia

Ia berharap mahasiswa bisa memberikan kontribusi bagi Indonesia, seperti yang sudah dilakukan alumni IISMA 2022, yakni menerbitkan buku antologi esai mengenai hubungan diplomatik Indonesia dengan negara-negara di Eropa Timur.

Kepala Program IISMA Rachmat Sriwijaya menjelaskan mahasiswa yang berhasil berangkat ke Yale University adalah putra-putri terbaik bangsa yang terpilih untuk belajar di universitas terbaik di AS.

Bahkan bergabungnya Yale University sebagai perguruan tinggi tuan rumah juga menjadi kebanggaan bagi Program IISMA seiring dengan adanya empat dari delapan universitas top AS yang tergabung dalam Ivy League juga bersedia menjadi tuan rumah pada tahun ini.

“Harapannya tahun depan kedelapan universitas tersebut bisa menjadi tujuan studi bagi mahasiswa IISMA,” ujar Rachmat.

Co-Student Representative (SR) yang menjadi perwakilan mahasiswa IISMA di Yale University yakni Aditya Manggala bercerita bahwa ia banyak mendapatkan bantuan dari berbagai pihak sehingga bisa merasa nyaman, meski harus belajar dan beradaptasi di lingkungan baru.

“Pengalaman unik ini membuat dunia kami menjadi jauh lebih besar dan membuat segala kemungkinan menjadi lebih mungkin,” ujar Aditya.

Baca juga: Program IISMA beri pengalaman mahasiswa belajar di luar negeri

 

Pewarta: Astrid Faidlatul Habibah
Editor: Risbiani Fardaniah
COPYRIGHT © ANTARA 2023