Peristiwa tersebut terjadi Jumat sekitar pukul 15.30 WIB, saat hujan angin dan petir melanda daerah yang terkenal dengan sebutan Kota Hujan itu.
Staf Humas Pemkot Bogor Yan Sofyan, Jumat, mengatakan, dari empat mobil yang tertimpa pohon, tiga di antaranya rusak berat.
"Ada empat mobil yang rusak, tiga mobil dinas dan satu mobil pribadi, yang rusak berat itu dua mobil dinas dan mobil pribadi," kata Yan.
Menurut Iyan, karena pohon sudah cukup tua, ditambah hujan angin yang cukup kencang menjadi penyebab tumbangnya pohon tersebut.
Hingga berita ini ditulis, evakuasi sedang berlangsung dan aktivitas para pegawai Kantor Balai Kota Bogor terganggu.
Selain menumbangkan pohon, hujan angin disertai petir juga menumbangkan sebuah tower milik Indosat di Tanah Sareal.
Sementara Komandan Regu Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Kota Bogor, Djaya, mengatakan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Namun, peristiwa tumbangnya pohon yang memiliki tinggi lebih 20 meter dengan diameter sekitar 40 cm itu membuat panik pegawai kantor yang masih berada di ruangan.
Pohon jenis Manil Toa itu tumbang ke arah kantor Kantor Humas Pemkot Bogor hingga menimpa sebagian atap Masjid yang ada di komplek Balai Kota.
Pewarta: Laily Rahmawati
Editor: Suryanto
COPYRIGHT © ANTARA 2013
