London (ANTARA News) - Petenis putri Rusia Maria Sharapova berhasil mengatasi segala gangguan untuk menyingkirkan rekan senegaranya Elena Dementieva 6-1 6-4 pada perempat-final turneman tenis Wimbledon, Selasa. Juara Wimbledon 2004 itu membuat unggulan ketujuh Dementieva pontang-panting di Center Court melalui servis yang keras dan pukulan kencang dari kedua sisi lapangan di tengah cuaca panas, lapor Reuters. Untuk ketiga kalinya berturut-turut Sharapova lolos ke semifinal dan akan menghadapi pemenang perempat-final antara unggulan pertama dari Perancis Amelie Mauresmo atau Anastasia Myskina dari Rusia. "Saya mengawali pertandingan dengan baik dan memberi banyak tekanan saat ia melakukan servis. Saya sempat menurun pada set kedua tetapi saya bahagia bisa masuk semifinal lagi," kata Sharapova kepada BBC. Servis Dementieva menjadi kelemahan terbesarnya dan ia gagal untuk mempertahankan servisnya pada game pembuka. Sharapova lalu mengontrol pertandingan dan menyelesaikan set pertama hanya dalam waktu 27 menit. Sharapova lalu dua kali mematahkan servis semifinalis AS Terbuka 2005 itu pada awal set kedua dan tampaknya akan menang mudah setelah unggul 3-0, ketika seorang pria pengganggu masuk ke lapangan. Perhatian petenis berusia 19 tahun itupun teralihkan kepada pria yang berlalu di depannya sebelum diringkus petugas keamanan. Sharapova kemudian unggul 4-0 tetapi kemudian pukulannya banyak yang tidak tepat sasaran dan Dementieva mematahkan servisnya untuk mengejar 4-2 dan kemudian berhasil mempertahankan servisnya untuk semakin mendekat 4-3. Saat masih tampak terguncang, Sharapova harus berjuang untuk lolos dari dua break poin sebelum memegang servis saat unggul 5-3. Ia berhasil kembali bermain baik dan menyelesaikan game terakhir tanpa memberi lawannya satupun angka. Kemenangan diraih Sharapova saat pengembalian servis Dementieva menyangkut di net. Tahun lalu Sharapova kalah di semifinal turnamen grand slam favoritnya itu dari Venus Williams yang akhirnya menjadi juara. Sejak menjuarai Wimbledon 2004, yang menjadi satu-satunya gelar grand slam yang diraihnya hingga kini, Sharapova selalu kalah dalam empat semifinal turnamen grand slam.(*)

Editor: Heru Purwanto
COPYRIGHT © ANTARA 2006